Fimela.com, Jakarta Hidup kita ini nggak terlepas dari mitos-mitos yang beredar di tiap aspek. Soal pecintaan pun nggak luput dair hal tersebut. Mulai dari saat single, saat pacaran, saat menikah, bahkan sampai punya anak pun ada saja mitos-mitos yang dikait-kaitkan. Kalau kamu dan pasangan nggak percaya diri dan nggak percaya satu sama lain, nggak heran kalau hubungan kalian tampak lebih lemah dari mitos tersebut.
BACA JUGA
Advertisement
Mitos adalah sesuatu yang nggak mendasar pada fakta-fakta, jadi sebetulnya nggak ada alasan untuk bisa kamu percaya. Yang sudah didasari fakta-fakta saja bisa berbeda penerapannya, apalagi yang cuma mengawang-awang seperti itu?
Berpikir realistis sepertinya akan lebih membantu dibanding percaya pada hal-hal itu. So, untuk tiga hal di bawah ini pun nggak usah percaya, ya!
1. Perbedaan dalam rumah tangga adalah pemicu pertengkaran. Perbedaan adalah sesuatu yang pasti ada, tapi nggak selalu jadi penyebab pertengkaran kok. Jika kamu mencari tahu bagaimana berjalan harmonis dengan perbedaan sejak awal, maka perbedaan itu nggak akan jadi sumber keributan lagi.
2. Nggak baik terlalu mesra di depan anak. Kenapa? Malah itu bagus. Dengan tampil mesra di depan anak-anak, secara tidak langsung kamu jadi menunjukkan bagaimana seharusnya memperlakukan orang yang kamu cinta.
3. Pernikahan akan sempurna dengan kehadiran seorang anak. Nggak kok, nggak semua pernikahan bertujuan untuk memiliki keturunan. Nggak semua pasangan suami istri juga memiliki kesempatan itu sekalipun mereka mau. Untuk kamu dan pasangan, apapun pilihanmu, jangan terpaku pada satu hal ini saja. Kalian perlu menciptakan tujuan lain, dan menguatkan rumah tangga kalian dari aspek-aspek yang lain. Ini juga penting agar kamu bisa memandang bahagia atau tidaknya rumah tangga orang lain dari pilihan atau kondisi mereka, punya anak atau nggak. :)
Sebenarnya, kebahagiaan dalam pernikahan itu bisa tercapai jika kamu dan pasangan berhasil membangun komunikasi yang solid. Jadi, nggak perlu banyak menggantukan kebahagiaan pernikahanmu pada mitos, ya, ciptakan kebahagiaan itu sendiri!