Fimela.com, Jakarta Seorang tukang pijat bernama Supriatin yang berdomisili di Bekasi mengalami kejadian yang nahas. Wanita paruh baya ini telah menabung dan menyiapkan kebutuhannya demi berangkat ke Tanah Suci untuk melaksanakan ibadah umrah. Namun sayang, dia malah ditipu sebuah agensi travel.
BACA JUGA
Advertisement
Dilansir dari Surat Kabar ID, tukang pijat yang berusia 53 tahun ini telah mendaftar untuk umrah sejak Desember 2016 lalu melalui sebuah agen travel terkenal. Dia dijanjikan akan berangkan pada Mei tahun ini. Namun hingga sekarang, dia belum juga diberangkatkan.
Supriatin pada saat itu mendaftar bersama enam tetangganya. Mereka terus menunggu kabar dari prihak agensi, namun hingga hari keberangkatan, mereka belum juga diberangkatkan. “Ya saya nunggu aja kabarnya dari teman-teman, tapi sampai sekarang enggak ada kabar, tahunya sudah ada kasus aja,” ujarnya kepada media tersebut.
Padahal, untuk bisa menunaikan ibadah umrah, Supriatin harus menabung lima tahun, lho! Dia mengaku menyisihkan uang yang dia dapat dari jasa pijatnya. Biasanya, setiap kali memijat pelanggan wanitanya, dia mendapatkan Rp45 ribu.
Selain bersama tetangganya, dia juga berencana untuk pergi umrah dengan sang suami, yang sehari-hari bekerja sebagai penarik odong-odong. Meskipun pendapatan mereka berdua tak menentu dan sedikit, mereka tetap teguh dan tetap menabung selama 5 tahun untuk umrah. Sayang, niat dan mimpi mereka pergi ke Tanah Suci malah pupus lantaran agensi travel tersebut melakukan penipuan.