Tasripin, Bocah Malang yang Harus Biayai 3 Adiknya

Fimela.com, Jakarta Tasripin, bocah 12 tahun yang sempat membuat heboh dunia maya. Berita soal dirinya yang mengurusi 3 adik yang masih kecil membuat netizen iba dan prihatin. Dilansir dari Liputan6, adik Tasripin yang paling kecil ternyata masih balita. Setiap hari, dia harus menyuapi, memasak, dan mengurusi 3 adiknya.

Mirisnya Tasripin melakukan itu semua tanpa orangtua. Meskipun sangat sibuk dan kehidupannya sangat berat, Tasripin tak pernah mengeluh. Dia juga tak pernah berpikir untuk berhenti sekolah. Jadi, Tasripin mengurusi ketiga adiknya sebelum dan sesudah sekolah.

Saat jam sekolah usai, bocah yang tinggal di Banyumas ini langsung pergi mencari kayu bakar. Lantas pulang ke rumah untuk menanak nasi dan memasak sayur-mayur. Sambil menunggu masakan matang, dia pun memandikan ketiga adiknya.

Kesibukan Tasripin mengurus ketiga adik dan bekerja membuat dia kewalahan untuk membayar uang sekolah. Bahkan, dua adik Tasripin, Dandi dan Riyanti terpaksa harus berhenti sekolah karena tak kuat diejek teman-temannya lantaran tak pernah membayar uang sekolah.

Empat tahun lalu, Tasripin harus mengurus tiga adiknya seorang diri karena ayahnya bekerja di luar kota dan ibunya meninggal dunia. (Liputan6.com/Muhamad Ridlo)

Untungnya, adik Tasripin yang paling kecil bisa bersekolah di PAUD Pesawahan. Solanya PAUD yang baru berdiri itu membebaskan biaya pendidikan buat siswa-siswanya.

Banyak orang yang bertanya-tanya, kenapa Tasripin dan ketiga adiknya harus tinggal sendirian. Ternyata, bapak Tasripin bekerja di Kalimantan. Setiap bulannya dia mengirim uang. Namun jumlahnya tak menentu. Sementara sang ibu sudah lama meninggal.

Kehidupan Tasripin yang sulit akhirnya mendapat bantuan. Tahun 2013, kabar Tasripin didengar Presiden SBY yang saat itu masih menjabat. Tenaga dan bantuan TNI pun dikerahkan. Rumah Tasripin dan ketiga adiknya diperbaiki. Pihak TNI pun juga mengusahakan agar Tasripin dan adik-adiknya bisa kembali bersekolah dengan lancar.