Fimela.com, Jakarta Meski cantik Indonesia sungguh tak terelak, namun ada waktu-waktu di mana kamu ingin menjelajah destinasi dengan tawaran sensasi yang lain sama sekali. Salah satu cara menjajal apa-apa yang demikian lain itu bisa dilakukan dengan pelesiran ke luar negeri. Sebelum yang lain, syarat utama untuk melakoninya adalah kamu mesti punya paspor.
BACA JUGA
Advertisement
Berperan sebagai pengganti Kartu Tanda Penduduk (KTP), paspor memegang kendali krusial ketika kamu memilih untuk sejenak meninggalkan Indonesia. Tapi, terdapat tantangan tersendiri dalam membuat paspor di dalam negeri. Kamu mungkin juga sudah sering mendengar rentetan drama yang meski dihadapi agar buku berwarna hijau itu bisa dibawa pulang.
Di antara beberapa, satu hal yang cukup mengganggu saat hendak membuat paspor adalah panjangnya antrean. Kamu mesti datang pagi-pagi, mengantre untuk masuk sambil mengisi beberapa form, setelah itu masih harus menunggu lagi untuk dilayani. Tapi, tenang saja. Dikutip dari Skyscanner, Sabtu (26/8/2017), inilah cara-cara jitu menghindari antrean panjang saat bikin paspor.
Lewat WhatsApp. Secara bertahap mulai Juni 2017, beberapa kantor imigrasi dengan antrian padat pemohon paspor membuka jalur antrean lewat aplikasi chat WhatsApp. Nomor layanan dan isi pesan yang harus dikirim oleh pemohon berbeda di tiap kantor imigrasi. Berikut beberapa gambarannya.
- Imigrasi Batam. Kirim pesan singkat dengan format Nama#TAnggal Lahir#Alamat, juga foto e-KTP ke nomor 082288862017 atau 082288822017 pada pukul 07.30 sampai 10.00. Setelahnya, sistem akan mengirim jawaban yang isinya nomor antrean, waktu, dan dokumen apa saja yang perlu dibawa.
- Imigrasi Jakarta Pusat. Pemohon paspor cukup mengirim pesan dengan format #Nama#Tanggal Lahir#Tanggal Kedatangan ke nomor 081299004406.
- Imigrasi Bogor. Pemohon mengirim pesan dengan format Nama#Tanggak Lahir#Tanggal Kedatangan ke nomor 08111100333. Setelah mendaftarkan diri, kamu akan menerima balasan berupa barcode yang merupakan kode booking. Balas pesan itu untuk mendapatkan nomor antrean sekaligus jadwal untuk datang ke kantor Imigrasi.
Setelah mendapatkan nomor antrean, kamu setidaknya harus datang 30 menit sebelum jadwal yang telah ditentukan. Jika terlewat, maka kamu harus mendaftar ulang dengan prosedur yang sama. Perlu juga dipahami kalau layanan ini masih terbatas pada pembuatan paspor baru atau perpanjangan dan tak berlaku untuk pengurusan maupun penggantian paspor rusak, juga hilang.
Advertisement
Antrean Paspor
Lewat aplikasi. Sekarang, kamu juga sudah bisa mengurus pembuatan paspor ataupun perpanjangan melalui aplikasi resmi Antrian Paspor yang dirilis Direktorat Sistem & Teknologi Informasi Keimigrasian pada awal bulan Agustus 2017.
Keuntungan utama dari hadirnya aplikasi ini adalah sudah bisa memfasilitasi permohonan yang diajukan ke cukup banyak kantor imigrasi, yakni Surabaya, Bandung, Makassar, Semarang, Yogyakarta, Polonia, Palembang, Malang, Jakarta Utara, Jakarta Timur, Tanjung Priok, Karawang, Depok, Jakarta Barat, Bandara Soekarno Hatta, dan Tanjung Perak. Sayangnya, aplikasi ini baru bisa diunduh oleh pengguna Android.
Soal penggunaan, aplikasi ini bisa dikatakan cukup mudah. Setelah mengunduh, kamu harus membuat akun, memilih kantor imigrasi terdekat yang sudah didukung aplikasi ini, mengisi formulir permohonan dan jadwal yang tersedia, lalu datang ke kantor Imigrasi sesuai jadwal sambil menunjukkan kode booking yang sudah didapat dari aplikasi tersebut.
Webiste. Buat kamu yang tinggal atau hendak mengajukan pembuatan maupun perpanjangan paspor di kantor imigrasi Bekasi, permohonannya bisa melalui webiste. Bahkan, pihak Imigrasi Bekasi nantinya hanya akan menerima pendaftaran melalui situs bekasi.imigrasi.go.id.
Sebagian besar kantor Imigrasi sebenarnya sudah menerapkan sistem permohonan via website. Namun, sejuah ini, baru kantor Imigrasi Bekasi saja yang berencana hanya membuka permohonan layanan soal paspor melalui situsnya.