Girls! Ini 5 Fakta Asgardia, Negara Antariksa Pertama di Dunia

Fimela.com, Jakarta Asgardia dulunya hanyalah sebuah khayalan atau keinginan dari seorang anak kecil bernama Igor Ashurbeyli. Yup, dialah pendiri Asgardia yang sekarang dikenal sebagai ilmuwan asal Rusia yang pernah mendapatkan penghargaan Russin State Science and Technology. Dengan uangnya sendiri kabarnya Igor akan membangun negara pertama antariksa di dunia.

Meskipun banyak orang yang meremehkan tentang konsep negara pertama di luar angkasa tersebut, namun setidaknya kini sudah ada lebih dari 285718 orang yang mendaftar menjadi warga negara Asgardia. Dilansir dari CNN, Sabtu (29/7/2017), pada 2018 nanti Asgardia akan mengajukan proposan menjadi negara yang diakui oleh PBB. Dan inilah beberapa fakta tentang Asgardia yang harus kamu tahu.

1. Baru 40 jam setelah diumumkan, setidaknya ada lebih dari 100.000 orang yang mendaftarkan kewarganegaraan di situs Asgardia. Mungkin karena persyaratannya yang memang tak begitu sulit, yakni Siapa pun yang berusia di atas 18 tahun dan memiliki alamat email, apa pun kebangsaannya, gender, ras, agama dan kondisi keuangan, bisa mendaftar.

2. Asgardia akan membangun tempat di antariksa melalui serangkaian satelit. Satelit pertama adalah Asgardia-1, yang bakal diluncurkan ke orbit pada 12 September 2017. Satelit tersebut hanya berukuran seperti sepotong roti yang beratnya mencapai 2,8 kilogram. Asgardia-1 akan membawa 300 Kb data per Asgardian bagi 100.000 Asgardian pertama yang mendaftar dan diterima.

3. Asgardia akan menjadi negara paling damai, pasalnya dalam deklarasi persatuan Asgardia dituliskan negara angkasa luar itu memastikan adanya perdamaian di angkasa luar. Selain itu, Asgardia juga menjamin perlindungan terhadap Bumi dan seluruh manusia dari ancaman antariksa. Di poin 12 juga dijelaskan bahwa Asgardia tak mengenal konflik seperti yang terjadi di Bumi. Negara itu ingin menciptakan sejarah perdamaian antarmanusia di angkasa luar.

4. Penerbangan pertama ‘manusia’ akan dilakukan dalam delapan tahun, namun mereka yang lebih dulu “diterbangkan” adalah orang-orang yang professional, seperti pilot pesawat ruang angkasa, dan pakar navigasi.

5. Igor Ashurbeyli mengatakan pada saat peluncuran proyek Oktober lalu, bahwa langkah ini, "Bukanlah sebuah fantasi belaka. Pergi ke Mars dan lain-lain itu palsu. Saya ingin sesuatu yang lebih nyata."

Jadi, mau tetap tinggal di Bumi atau Asgardia nih girls?