Fimela.com, Jakarta Keterbatasan fisik tak membuat Girish Sharma, atlet bulu tangkis asal India, pasrah dengan keadaan. Pria berambut hitam nan ikal ini kehilangan kaki satunya lantaran sebuah kecelakaan kereta, saat dia masih berusia 2 tahun. Dilansir dari SpeakBindas, kehilangan satu kaki tak membatasi dirinya untuk beraktivitas seperti orang lain pada umumnya.
BACA JUGA
Advertisement
"Ketika saya masih kecil, saya dulu berbaik Cricket, Sepak Bola, Bulu Tangkis bersama anak-anak normal lainnya seusia saya," katanya. Tak ada rasa tak nyaman saat dia bermain dengan teman-temannya. Dia bahkan sangat menikmatinya seperti anak-anak lain.
Bukan cuma bermain saja, Girish remaja juga bisa mengendarai motor dengan sangat cepat! Rasa percaya dirinya tak pernah turun sedikit pun. Ini yang emenjadikannya kuat untuk mengejar cita-cita dan mimpinya, menjadi atlet Bulu Tangkis.
Setiap harinya, Girish harus berlatih selama 6 jam sebagai atlet. Karena kegigihannya dalam berlatih, kakinya, meski hanya satu, sangat kuat. Saat bermain di lapangan, Girish tak hanya diam di tempat dengan satu kakinya. Tapi juga berpindah-pindah layaknya pemain bulu tangkis lainnya dengan dua kaki.
Girish bukan cuma sekadar atlet. Tapi juga sang juara. Dia menempati urutan kedua di India, baik pada pertandingan tunggal maupun ganda. Prestasi ini cukup membanggakan, bukan?
Kisah Girish yang tak pernah menyerah tentu saja menggugah banyak masyarakat India tapi juga dunia. Kisah Girish Sharma ini sudah tersebar melalui peliputan media internasional dan juga media sosial.