Fimela.com, Jakarta Masa-masa awal pacaran memang adalah masa di mana hubungan lagi indah-indahnya. Tapi di balik itu, kamu harus sadar bahwa hubunganmu masih dalam masa-masa yang rentan. Namanya juga hubungan baru, masih perlu banyak penyesuaian. Itulah sebabnya, saat masih awal-awal hubungan ada baiknya jika semua dijalani ala kadarnya, tanpa dilebih-lebihkan.
BACA JUGA
Advertisement
Kenapa? Karena jika melebihkan segala sesuatu yang padahal kamu sendiri belum tahu pastinya, alih-alih memupuk cinta dan kepercayaan, kamu malah akan menebarkan benih-benih racun yang akan merusak hubunganmu nantinya.
Manfaatkan lah masa-masa awal pacaran dengannya untuk saling mengenal lebih jauh. Ikuti alurnya tanpa sedikit pun memaksakan kehendak. Lakukan penyesuaian sebagaimana mestinya, dan berikan yang terbaik yang bisa kamu lakukan.
Di masa awal pacaran, sebaiknya kamu fokuskan untuk membentuk pola komunikasi yang tepat bagi kalian berdua serta menumbuhkan kepercayaan terhadap satu sama lain. Itu lah dua dasar penting jika kamu ingin membangun hubunganmu lebih jauh, tapi tentu saja kamu tidak bisa mencapainya jika kamu bersikap berlebihan di awal-awal pacaran.
Lalu, seperti apa sikap berlebihan yang dimaksud? Di bawah ini ada beberapa penjelasannya:
5 Kesalahan yang Bisa Bikin Hubungan Barumu Langsung Kandas
Dikit-dikit update di media sosial. Iya, tahu, pacar baru. Tapi bukan berarti kamu harus pamer melulu di media sosial, kan? Mungkin saja pacarmu tidak suka dengan hal itu karena merasa privasinya terganggu. Tahan dulu, update sekadarnya saja, setidaknya sampai kamu tahu pacarmu tak masalah dengan hal itu.
Sering sengaja bikin dia cemburu, misal dengan membicarakan cowok lain. Ini ultra bikin malas pacarmu, sih, yakin! Mungkin dia memang akan cemburu, tapi kamu harus ingat bahwa dia mungkin takkan sebegitunya merasa harus memperjuangkanmu, apa lagi di awal hubungan. Kalau kamu begitu terus, bisa-bisa dia malah kabur, lho!
Suka sok nggak butuh karena gengsi, maunya dia yang mengejar kamu terus. Yang satu ini 11:12 sama poin kedua tadi, sama-sama bikin malas. Coba deh, jangan cuma dia yang kamu minta menunjukkan sikap membutuhkan kamu. Tunjukkan bahwa kamu bisa menghargai dia sebagaimana mestinya.
Kelewat kepo tentang kehidupan pribadinya. Mungkin menurutmu ini hal wajar, kalau sudah jadi pasangan ya tak apa untuk tahu hal-hal tentang satu sama lain yang bersifat pribadi. Padahal seharusnya tak begitu. Kamu tetap harus menghargai batasan itu di awal-awal hubunganmu. Jangan memaksa mendobraknya, biarkan semua terbuka seiring berjalannya waktu. Kalau dia nyaman bersamamu, dia akan terbuka dengan sendirinya, kok.
Memperlihatkan tanda-tanda bakalan jadi posesif karena sering menuntut waktu berduaan. Mentang-mentang pacar baru, maunya berudaan terus. Ke mana-mana maunya berdua, ngapa-ngapain maunya berdua, sampai kamu terlihat mengabaikan teman-temanmu demi dia. Kamu pikir dia akan senang? Tentu tidak. Dia pasti sadar ini hanya masalah waktu sampai kamu memaksa dia untuk mengabaikan teman-temannya demi kamu.
Berani membiarkan lima hal itu terjadi? Siap-siap saja kamu kehilangan pacar barumu di awal-awal hubungan.