Ranu Pani, Tergoda Cantiknya Desa di Kaki Semeru

Fimela.com, Jakarta 3.636 meter di atas permukaan laut, angka yang membuat Semeru dinobatkan sebagai gunung tertinggi di Jawa. Juga, angka yang menggoda banyak pendaki untuk melangkah demi menjejak tanah terdekat dengan langit di seantero Jawa. Iming-iming yang demikian kiranya lebih dari cukup untuk membuat pelancong, mungkin juga termasuk kamu, menggendong ransel dan bersua jalur pendakian yang menawan dan cukup sulit di sejumlah titik.

Namun demikian, Semeru nyatanya tak hanya soal megah puncak berpanorama negeri di atas awan. Sebelum sampai di akhir perjalanan, kamu akan mendapati banyak titik menarik di sekitar Mahameru, termasuk Ranu Pani. Berada di ketinggian 2.100 meter di atas permukaan laut, Ranu Pani adalah desa terakhir sebelum mencapai Semeru.

Di sini, kamu bisa menikmati cantiknya tiga danau yang paling kenamaan di kalangan pelancong, yakni Ranu Pani, Ranu Regulo, dan Ranu Kumbolo. Sudah cukup lengkap, kamu akan mendapati fasilitas berupa homestay, penyewaan alat camping, dan jasa pemandu bila ingin.

Panorama alam yang begitu cantik kian disempurnakan dengan santainya ritme kehidupan penduduk lokal. Didominasi Suku Tengger yang hidup dari hasil pertanian, maka jangan heran kalau kamu akan menemukan petak-petak sawah.

Terisolasi, kesan itulah yang kiranya lekat dengan Ranu Pani. Bukan yang mencekik, namun menenangkan. Fajar yang begitu elok dan menghangatkan, tenangnya siang, cantik senja membuat sore ditunggu-tunggu, serta malam berselimut pekat langit bertabur bintang. Ranu Pani adalah godaan absolut tepat di kaki megah Semeru. Supaya tambah yakin, coba tonton video berikut!