Transit Lama Nggak Jadi Masalah Kalau di 5 Bandara Keren Ini

[Bintang] Amerika Serikat — Chicago O’Hare International, Amerika Serikat. (Sumber Foto: Pinterest)

Fimela.com, Jakarta Tak selalu direct, sesekali kamu pun mungkin berkesempatan melakoni penerbangan transit yang, bukan tak mungkin, akan berhenti di lebih dari satu tempat. Dulu, jenis perjalanan ini tak jadi kesukaan banyak pelancong. Namun sekarang?

Memang tetap tak jadi opsi utama bagi segelintir traveler, namun persentase keengganannya bisa dikatakan sudah berkurang. Di samping karena tengah menghemat biaya transportasi (ya, penerbangan langsung bisa jadi sangat sangat sangat mahal), fasilitas bandara yang disinggahi boleh jadi salah satu alasan untuk tetap bersemangat.

Mulai dari terapi guna mengurangi takut naik pesawat terbang, memperoleh informasi berkenaan sejarah aviasi, berjalan-jalan di kebun indoor, hingga bersua dinosaurus, semua bisa kamu jajal di bandara-bandara keren menurut roughguides.com ini. Dengan banyaknya opsi kegiatan, waktu transit yang terkadang bisa jadi sangat lama tentu tak lagi terlalu mengganggu.

Vancouver Airport, Canada. (Sumber Foto: rumbosdigital.com)

Vancouver Airport, Canada. Bandara ini setidaknya punya dua akuarium, di mana yang terbesar merupakan bak kaca berisi 114.000 liter air dengan 5.000 satwa air, termasuk bulu babi, ikan karang, dan delapan jenis bintang laut.

Sementara akuarium yang lebih kecil, yakni berukuran 1.800 liter, merupakan kolam berisi hanya ubur-ubur. Cantiknya belum sampai di situ, karena akuarium-akuarium di sini punya 18 lampu yang selaras dengan matahari terbit dan tenggelam buatan.

Bertemu Dinosaurus

Chicago O’Hare International, Amerika Serikat. Bandara ini adalah tempat di mana kamu bisa menemukan salah satu kerangka dinosaurus terbesar yang pernah ditemukan. Jadi, pastikan kamu mendongakkan kepala saat berjalan di bagian-bagian tertentu bandara ini.

Chicago O’Hare International, Amerika Serikat. (Sumber Foto: Flickr)

Makhluk mengagumkan yang masih sisakan banyak misteri ini bisa ditemukan di ruang utama di Chicago’s Field Museum. Namun bagian demi bagian dinosaurus ini juga disebar di sejumlah ornamen di seantero bandara.

Denver Airport, Amerika Serikat. Kalau kamu adalah pelancong yang hampir selalu diserang rasa takut ketika hendak naik pesawat terbang, maka anjing terapi bisa jadi solusi terbaik. Di Denver Airport, kamu bisa menemukan setidaknya 28 anjing yang berkeliling untuk meredakan rasa cemas tersebut.

Denver Airport, Amerika Serikat. (Sumber Foto: mnn.com)

Hewan-hewan ini sudah lebih dulu dilatih dan memperoleh sertifikat dari Alliance of Therapy Dogs. Menghabiskan waktu transit yang mungkin hingga beberapa jam bersama mereka tentu tak terdengar seperti ide buruk, bukan?

Menyesatkan Diri di Kebun Indoor

Changi International Airport, Singapura. Karena kebun indoor berparas mengagumkan, tak heran bila Changi masuk dalam daftar bandara terbaik di dunia. Berkonsep kebun tropis, kamu bisa temukan 1.000 kupu-kupu dari 40 spesies berbeda di sini.

Kebun indoor di Bandara Changi, Singapura. (Sumber Foto: silverkris.com)

Cantik kebun kian disempurnakan dengan keberadaan ragam bunga, tanaman, dan air terjun setinggi 6 meter. Berjalan-jalan di antara tumbuhan tropis tentu bisa menyegarkan pikiran selama menghabiskan waktu transit.

San Francisco International Terminal, Amerika Serikat. Punya waktu lumayan lapang di San Francisco International Airport, maka Aviation Museum yang mulai dibuka pada 2000 silam bisa jadi tempat menarik untuk dikunjungi.

San Francisco International Terminal, Amerika Serikat. (Sumber Foto: travelforaircraft.wordpress.com)

Tempat ini memamerkan sejarah penerbangan Amerika selama seabad terakhir, termasuk rute pesawat terbang sebelum dan setelah perang. Selain berisi informasi-informasi penting, paras museum di bandara ini saja sejatinya sudah begitu menarik penglihatan.