Akibat Mengerikan Ketika Menahan Buang Air Kecil

Fimela.com, Jakarta Tak bisa dipungkiri, menahan buang air kecil mungkin sudah menjadi kebiasaan. Apalagi ketika menghadapi kemacetan jalanan dan tak ada tempat yang bisa disinggahi. Hati-hati, dengan kamu melakukan hal tersebut, bisa menimbulkan sederet bahaya untuk tubuh.

Tubuh kita hanya bisa menahan 16 ons urin. Sementara untuk anak-anak sekitar 4 ons saja. Bayangkan, kandung kemih adalah otot. Percaya atau tidak, semakin kamu menahan buang air kecil, maka kandung kemih akan semakin besar. Dilansir dari The List, semakin kandung kemih membesar, otak akan kehilangan kemampuannya untuk mengetahui kapan kamu harus pergi ke toilet. Jadi, ini hal yang akan terjadi kalau kamu selalu menahan buang air kecil!

Kamu bisa ngompol. Yup, hal memalukan ini bisa terjadi padamu. The List menuliskan, semakin kandung kemihmu penuh, kamu mungkin nggak akan tepat waktu untuk pergi ke toilet. Jadi, ketika sudah merasa ingin pipis, segerakan dirimu ke toilet ya, girls!

Terjangkit UTI. Setengah dari cewek di dunia pernah terjangkit Urinary Tract Infection (UTI) atau yang biasa dikenal dengan Infeksi Saluran Kemih setidaknya sekali seumur hidup. Infeksi terjadi karena bakteri telah berhasil masuk ke saluran kemih dan kemudian menyebabkan gejala seperti terbakar, keinginan untuk sering buang air kecil hingga nyeri pelvis.

Bakteri yang menyebabkan masalah lain. Infeksi Saluran Kemih bukan satu-satunya hal yang diakibatkan oleh bakteri. Hal-hal berbeda seperti infeksi berkelanjutan, demam, rasa sakit dan keram pun bisa turut dirasakan.

Kerusakan organ tubuh lain. Kandung kemihmu terhubung dengan sistem urin termasuk ginjal. Ginjal menciptakan urin dari kelebihan air dari aliran darah. The Kidney Urology Foundation mengatakan bahwa jika urinmu tertahan ia bisa 'kembali' ke ginjal dan menyebabkan infeksi serta kerusakan bagi ginjal. Jadi, masih ingin menahan buang air kecil?

Jika kamu memang tak ingin terlalu sering untuk bolak-balik ke kamar mandi atau toilet untuk buang air kecil, ada baiknya mulai dengan mengurangi konsumsi alkohol dan juga kafein. Jadi, ketika kamu tahu akan melakukan perjalanan panjang atau berada dalam rapat yang memakan waktu lama, jangan mengonsumsi dua hal tersebut, ya!