Fimela.com, Jakarta Penuh dengan pilihan. Kiranya itulah deskripsi paling umum tentang traveling. Terdengar menarik dan merepotkan di saat bersamaan. Menarik karena kamu tahu punya keberagaman opsi dan tak khawatir kehabisan ide, sedang merepotkan lantaran mesti menyeleksi sejumlah pilihan yang nantinya menentukan sensasi perjalanan.
BACA JUGA
Advertisement
Terdapat beberapa pokok permasalahan dalam soal pilih-memilih ini, tak terkecuali kendaraan. Tak sedikit pelancong yang dihadapkan pada tanya apakah mesti menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum. Secara umum, seperti banyak perihal di hidup, keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Tak selalu bersifat absah, penentuannya bisa berdasar pada sejumlah pertimbangan, termasuk destinasi perjalanan. Kendaraan pribadi tak selalu menguntungkan, begitu pula dengan transportasi umum yang tak melulu menyenangkan. Sebelum akhirnya menjatuhkan pilihan, kamu mesti memerhatikan sejumlah pertimbangan berikut.
Biaya. Merupakan poin esensial ketimbang yang lain. Jangan sampai luput memasukkan hitungan biaya saat memutuskan akan menggunakan kendaraan pribadi atau umum. Sesuaikan dengan destinasi perjalanan. Bila kiranya memungkinkan untuk berpindah dari satu ke tempat lain dengan biaya lebih terjangkau menggunakan kendaraan umum, mengapa pula tak dilakukan?
Biasanya, kendaraan umum lebih bisa diandalkan bila traveling ke kota-kota besar macam Sngapura, Kuala Lumpur, Bangkok, London, New York City dan sebagainya. Dengan menggunakan transportasi macam ini, sangat mungkin kamu menjajal suatu destinasi layaknya warga lokal.
Advertisement
Sesuaikan dengan Kebutuhan
Kemudahan. Setelah biaya, tingkat kemudahan jadi pertimbangan berikutnya. Meski misalnya memakai kendaraan umum lebih murah, namun ada beberapa tempat yang rutenya belum menjangkau sejumlah destinasi. Saat berhadapan dengan situasi ini, menggunakan kendaraan pribadi, baik dengan membawa sendiri atau menyewa, merupakan pilihan paling bijak.
Contohnya saja kamu ingin melewatkan waktu liburan di Yogyakarta dan Bali. Kedua wilayah tersebut memang jadi destinasi populer, namun transportasi umumnya sungguh sungguh tak memadai. Ketimbang direpotkan (benar-benar akan direpotkan) dengan tak tersedianya kendaraan umum, maka menyewa kendaraan, baik roda dua maupun empat, sangat disarankan.
Sesuaikan dengan kebutuhan. Setelah dua poin di atas, tinggal kamu sesuaikan dengan kebutuhan. Kalau bisa mengombinasikan keduanya pun tak masalah. Saat city tour, kamu bisa menggunakan transportasi umum. Namun saat day trip, mesti menyewa mobil atau motor. Sah-sah saja.
Di samping itu, bila rencanamu memang road trip, alangkah baik menyewa kendaraan. Di samping tingkat keamanan yang lebih terjamin, kemudahan berpindah dan penyesuaian waktunya pun akan jauh lebih mudah. Setelah membaca ulasan di atas, kamu akan mengenakan kendaraan umum atau pribadi di traveling selanjutnya?