Fimela.com, Jakarta Mereka bilang, traveling adalah salah satu cara terbaik untuk menguji hubunganmu dengan kekasih. Apakah si dia punya berbagai kebiasaan yang tak bisa ditolerir, sekaligus memerhatikan memunculkan berbagai sikap dan sifat yang begitu klik.
BACA JUGA
Advertisement
Dari masa pendekatan alias PDKT, pacaran, bahkan sampai menikah, perjalanan punya caranya sendiri untuk membentuk intimasi sesuai dengan tahapan hubunganmu. Cara melakoni penjelajahan ini juga secara tak langsung dipengaruhi faktor usia di antara pelakonnya. Namun dari banyak faktor, terdapat satu yang mestinya tak luput.
Tak lain tak bukan, destinasi perjalanan merupakan poin yang berperan penting di sini. Pasalnya, ke mana hendak pergi tentu secara tak langsung ataupun langsung akan memengaruhi apa-apa saja yang akan kalian lakukan selama satu-dua hari, minggu, bahkan bulan. Sebagaimana dimuat purewow.com, berikut bagaimana mestinya traveling sesuai dengan tingkat hubungan.
Alam. Setelah beberapa bulan berkencan, pergi ke alam merupakan salah satu destinasi traveling terbaik. Dengan begini kalian bisa mengetahui kebiasaan masing-masing, termasuk bagaimana mencari solusi dari satu-dua permasalahan.
Karena berada di tahap masih mengenal satu sama lain, maka ujian-ujian kecil ini sekiranya bisa jadi bahan pertimbangan. Apakah kamu memang ingin bersama si dia atau sebaliknya. Jangan lupa juga diskusikan tempat persis yang akan kalian tuju. Jauh-dekatnya tentu merupakan pertimbangan tertentu.
Advertisement
Pacaran Sampai Tunangan
Kota yang belum pernah dikunjungi. Selesai pendekatan, kalian memutuskan untuk berpacaran. Maka, kota yang belum pernah disambangi, baik olehmu atau olehnya, jadi destinasi perjalanan berikutnya. Mengapa demikian?
Tengah membangun chemistry dan kesamaan satu sama lain, dengan menyambangi wilayah asing, bukan tak mungkin pengalaman ini bisa membuat kalian punya kerjasama tim yang baik. Entah dengan menghadapi berbagai perbedaan atau tertawa di antara cultur shock yang terlalu mengherankan.
Destinasi ber-budget murah. Setelah bertunangan, kalian masih saja ingin melakoni perjalanan berdua. Mengingat keadaan di mana tengah menabung lebih ekstra untuk pernikahan, maka pergi ke tempat-tempat dengan sisihan biaya lebih sedikit tentu jadi solusi terbaik.
Buat perencanaan biaya dengan sedemikian rupa dan pastikan kalian disiplin dengan daftar tersebut. Biasanya, perjalanan ini hanya berjangka pendek dan semata untuk melarikan diri dari deraan stres menjelang pernikahan.
Hamil dan Punya Anak
Bermewah-mewah. Bulan madu itu tak wajib, perjalanan malah lebih seru ketika tengah hamil. Bila memungkinkan dan mengantungi izin dari dokter, bepergian bersama ia dan si buah hati yang masih berada di perut tentu sanggup meninggalkan kesan tersendiri.
Melancong ke sejumlah resort mewah atau setidaknya punya konsep yang kamu sukai bisa jadi alternatif terbaik. Jangan buat agenda terlalu padat di waktu-waktu macam ini. Perjalanan saat hamil dimaksudkan untuk lebih santai dan mempersiapkan diri menghadapi persalinan.
Pantai. Sudah melewati tahun-tahun dengan waktu yang dikatakan mudah sebagai orangtua, sekarang saatnya kalian rencanakan traveling sekeluarga. Apalagi destinasi yang paling tepat kalau tak pantai? Dengan bentukan atmosfer sedemikian rupa, berbagai kegiatan bisa dilakukan.
Dalam waktu bersamaan, pantai juga memungkinkanmu bermalas-malas seharian. Jadi, suasana seru dan tenang bisa direngkuh sekaligus selama traveling. Pergilah ke tempat yang terkenal cantik pantainya. Dengan begitu, kamu akan mendapat spot berbeda setiap harinya.