Kopi Atau Teh, Minuman yang Paling Pas Untuk Diet

Fimela.com, Jakarta Apa minuman paling populer di Indonesia atau bahkan di dunia? Rasa-rasanya nama kopi dan teh akan selalu menduduki peringkat teratas. Maklum saja banyak orang yang menyukai dan menikmati dua minuman tersebut. Kopi dan teh bisa dijumpai di mana saja dan cocok diminum kapan saja.

Namun, bagaimana kalau dihubungkan dengan diet? Mana di antara keduanya yang lebih baik untuk diet kamu? Seperti dilansir dari liputan6.com dan mydomaine.com, Cynthia Sass, seorang ahli gizi dan diet dari New York Times menyatakan kalau itu merupakan pertanyaan yang sangat baik, karena belum pernah ada penelitian yang membandingkan dua minuman tersebut.

Teh sendiri merupakan satu minuman yang kaya akan kandungan antioksidan. Zat ini bisa membantu mengatasi peradangan, bisa menjadi anti penuaan, meningkatkan kesehatan otak, dan menurunkan risiko stroke, serta penyakit jantung.

Selain itu, teh hijau juga terbukti dapat meningkatkan metabolisme kita kalau dikonsumsi secara rutin. Sedangkan kopi sudah terbukti mempunyai beberapa manfaat, seperti mengandung antioksidan, membantu pencernaan, dan dapat membersihkan hati yang dapat mencegah penyakit kanker hati.

Hal yang mungkin salah adalah cara penyajian kopi dengan air panas yang bisa membuat kamu mengalami dehidrasi. Kalau kamu mengonsumsi kopi secara berlebihan, maka sistem tubuh akan bekerja lebih keras.

Kamu jadi lebih mudah gelisah, cemas, dan terlalu bersemangat. Selain itu, kopi adalah minuman yang tidak mudah dicerna di dalam perut, sehingga kalau kita mengonsumsinya secara rutin, berilah waktu yang cukup. Kalau dihubungkan dengan diet, apa yang bisa ditambahkan ke dalam kopi juga tidak lebih sehat dari teh.

Kamu bisa mencampurkan madu dan lemon ke dalam teh. Sedangkan gula, sirup, susu, dan whipped cream yang biasa dicampurkan ke dalam kopi mengandung terlalu banyak kalori, apalagi kalau dikonsumsi secara terus menerus. Jadi mau pilih kopi atau teh, kamu sekarang sudah lebih tahu manfaat dan kekurangannya.