Fimela.com, Jakarta Majalah Forbes kembali merilis orang-orang terkaya di dunia, Selasa (21/3/ 2017). Untuk tahun ini, orang-orang terkaya di dunia mengalami peningkatan 13 persen menjadi 2.042 orang dari tahun lalu yang hanya mencapai 1.810 orang.
BACA JUGA
Advertisement
Dari total miliarder itu, sebanyak 233 orang meningkat dari daftar orang terkaya pada 2016, dan hasil ini adalah yang terbesar sejak 31 tahun Forbes melacak kekayaan miliarder dunia.
Berikut 10 orang terkaya di dunia versi Forbes
Bill Gates
Pendiri Microsoft ini masuk urutan puncak empat tahun berturut-turut dan bertahan selama 18 tahun dari survei yang dilakukan Forbes. Ia memiliki kekayaan mencapai US$86 miliar, naik dari US$75 miliar tahun lalu.
Warren Buffet
Pendiri Berkshire Hathaway, pria 86 tahun ini memiliki kekayaan US$75,6 miliar. Kekayaannya melompat US$14,8 miliar sejak 12 bulan terakhir, atau semakin naik, sejak Donald Trump terpilih menjadi Presiden Amerika Serikat pada November 2016.
Jeff Bezos
Pemilik Amzon.com ini berada di peringkat ketiga dengan kekayaan US$72,8 miliar. Kekayaannya bertambah sebanyak US$27,6 miliar pada tahun ini, dan membuat dirinya naik peringkat dari posisi lima tahun 2016.
Amancio Ortega
Pemilik gerai pakaian Zara berada di peringkat keeempat dengan kekayaan US$71,3 miliar.
Mark Zuckerberg
Pendiri Facebook ini berada di peringkat kelima dengan kekayaan US$56 miliar.
Carlos Slim Helu
Pengusaha telekomunikasi asal Mesiko ini berada pada peringkat enam dengan memiliki kekayaan US$54,5 miliar.
Larry Elison
Pemilik perusahaan teknologi Oracle ini berada di peringkat ketujuh dengan kekayaan bersih mencapai US$52,2 miliar, atau turun dari kekayaan tahun lalu sebesar US$55,6 miliar.
Koch bersaudara
Charles Koch dan David Koch ini berada di peringkat delapan dan sembilan, dengan kekayaan bersih masing-masing sebesar US$48,3 miliar.
Michael Bloomberg
Dengan kekayaan mencapai US$47,5 miliar pendiri Bloomberg LP ini berada di peringkat 10 orang terkaya di dunia versi Forbes. Kekayaan pria 75 tahun ini naik dari tahun lalu yang hanya sebesar US$47,3 miliar.