Fimela.com, Jakarta Sebagian orang menemukan pasangan hidupnya ketika keduanya sudah sama-sama mapan dan siap secara finansial, sementara sebagian lainnya bertemu saat masih sama-sama meniti langkah menuju mapan. Tapi sesungguhnya kapan pun kamu bertemu pasangan hidupmu sama saja, perjuangan tetap masih panjang.
BACA JUGA
Advertisement
Nggak jarang masalah kemapanan finansial menjadi pertimbangan utama untuk mencari pasangan hidup. Ya, nggak ada salahnya kalau kamu mau menjadikan itu sebagai kriteria utama calon jodohmu, tapi kalaupun kamu jatuh cinta pada dia yang masih perlu berjuang, jangan tinggalkan dia begitu saja. Perhatikan dengan seksama, bisakah dia melakukan hal ini?
Dapat mengelola uang dan punya perencanaan yang matang di level manapun kemampuan finansialnya berada sekarang. Belum mapan saat ini, bukan berarti nggak bisa mapan di masa depan. Bisa mengelola dan punya perencanaan yang matang itu kunci kesejahteraan.
Selalu mencari cara untuk mencapai titik yang lebih tinggi. Itu adalah bukti bahwa ia punya target dan tak mudah berpuas diri dengan apa yang dipunya. Dengan ada target, hidup seseorang akan selalu mengalami peningkatan. Percaya, deh!
Mencatat anggaran bulanan. Pisahkan uang yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan pokok, sisihkan anggaran untuk bersenang-senang, sambil tetap konsisten menabung untuk biaya pernikahan dan lain-lain di masa yang akan datang.
Bertemu dengan orang yang tepat untuk jadi pasangan hidup saat sudah sama-sama mapan mungkin melegakan. Tapi, berjuang bersama dari nol juga menyenangkan, karena dari sana kamu dan dia bisa sama-sama belajar untuk lebih saling menghargai. Nantinya saat kamu dan dia sudah berhasil mencapai titik itu bersama, kalian akan merasakan nikmat yang tak terkira!