Fimela.com, Jakarta Purwarupa sepeda motor listrik, Garansindo Electric Scooter ITS (Gesits) yang lahir berkat kerjasama pengusaha dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, akhirnya tak lama lagi akan dipasarkan. Momen itu pastinya akan menjadi sejarah dan bukti jika anak Indonesia juga mampu melahirkan produk berteknologi tinggi.
BACA JUGA
Bahkan, meski belum diriis dipasaran, permintaan motor karya anak bangsa ini sudah sudah sangat tinggi. Hal itu dikatakan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Muhammad Nasir. "Mudah-mudahan pertengahan tahun ini selesai produksi. Tahun ini harapan kami produksi massal, permintaan tinggi sekali," kata Muhammad Nasir seperti dilansir Liputan6.com, Kamis (9/3/2017)
Advertisement
Nantinya, terkait dengan pengisian energi, pihaknya akan menggandeng PT Pertamina (Persero) dan PT PLN (Persero). Sehingga, masyarakat bisa mengisi bahan bakar dengan mudah. "Kami kerja sama Pertamina dan PLN. Masing-masing SPBU ada colokan," ujar dia.
Bukan hanya itu, dia berharap baterai untuk motor juga tersedia di toko-toko. Sehingga, sistemnya akan mirip dengan penjualan gas. "Dan nanti baterainya kaya di toko-toko, nanti baterai dilepas ganti. Kaya Elpiji tukar. Tukar baterai," jelas dia.
Gesits dikembangkan dengan fokus pada stabilitas berkendara. Motor listrik ini menganut fitur day running light (DRL) yang didesain memanjang hingga samping bodi, yang berfungsi sebagai lampu utama dan sein.
Sasis Gesits dirancang untuk stabilitas berkendara yang dipadukan dengan penggunaan swing arm dengan shock tunggal dan shock teleskopik di depan.
Baterai yang jadi salah satu komponen utama Gesits dirancang agar mudah dilepas pasang. Kemampuan ini bisa menjawab isu soal kemampuan daya jelajah, sehingga pengendara bisa melakukan pergantian baterai ketika perjalanan jauh.
Motor karya anak bangsa ini  telah lolos uji coba. Motor melintasi rute Jakarta sampai Denpasar Bali. Motor bisa menempuh kecepatan 100-120 km per jam.Â