Fimela.com, Jakarta Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta telah merilis laporan harta kekayaan para calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, tak terkecuali Sandiaga Uno. Pengumuman ini, sebagaimana diwartakan Liputan6.com, dilakukan untuk memastikan penyelenggaraan negara yang bersih dari korupsi, kolusi dan nepotisme.
Mengerucut kepada salah satu calon Wakil Gubernur, Sandiaga, pasangan Anies Baswedan dalam Pilkada DKI 2017 ini sebelumnya adalah seorang pengusaha di perusahaan Saratoga Capital yang bergerak di bidang infrastruktur dan sumber daya alam. Sandiaga, seperti diwartakan Liputan6.com, melaporkan harta kekayaannya, kemarin, Selasa (29/11) dengan total Rp113.516.301.444.
Advertisement
BACA JUGA
Adapun rinciannya, yakni tanah-bangunan seluas 852 m2-582 m2 di Jakarta Selatan dari hibah perolehan tahun 2004 sampai dengan 2015 NJOP Rp 20.552.460.000. Tanah dan bangunan seluas 475 m2 dan 239 m2 di Jakarta Selatan dari hasil sendiri perolehan tahun 2010 sampai 2015 NJOP Rp 10.890.462.000. Tanah dan bangunan seluas 277 m2 dan 277 m2 di Jakarta Selatan dari hasil sendiri perolehan tahun 2006 sampai dengan 2015 NJOP Rp 5.084.335.000.
Tanah dan bangunan seluas 454 m2 dan 250 m2 di Jakarta Selatan dari hasil sendiri perolehan dari tahun 2006 sampai dengan 2015 NJOP Rp 7.884.370.000. Tanah dan bangunan seluas 450 m2 dan 511 m2 di Jakarta Selatan dari hasil sendiri perolehan dari tahun 2010 sampai dengan 2015 NJOP Rp 11.486.350.000. Tanah seluas 15 m2 di Tangerang dari hasil sendiri perolehan dari tahun 2012 sampai dengan 2015 NJOP Rp 37.110.000.
Tanah seluas 15 m2 di Tangerang dari hasil sendiri perolehan dari tahun 2012 sampai dengan 2015 NJOP Rp 37.110.000. Bangunan seluas 160 m2 di Singapura dari hasil sendiri perolehan dari tahun 2001 sampai dengan 2015 NJOP Rp 7.504.731.000. Bangunan seluas 119 m2 di Washington DC dari hasil sendiri perolehan dari tahun 2014 sampai dengan 2015 NJOP Rp 7.487.834.160.
Bangunan seluas 453 m2 di Jakarta Selatan dari hasil sendiri perolehan tahun 2015 NJOP Rp 10.512.068.932. Bangunan seluas 460 m2 di Jakarta Selatan dari hasil sendiri perolehan tahun 2015 NJOP Rp 10.644.045.316. Bangunan seluas 922 m2 di Jakarta Selatan dari hasil sendiri perolehan tahun 2015 NJOP Rp 21.395.425.036.
Kemudian, Sandiaga Uno pun melaporkan harta bergerak berupa alat transportasi dengan total nilai Rp 375.000.000, surat berharga dengan total nilai Rp 3.721.379.813.530 dan USD 1.287.801, giro dan setara kas lainnya senilai Rp 12.899.258.838 dan USD 30.247.421, piutang dalam bentuk pinjaman uang sebesar Rp 13.834.597.000 dan USD 2.465.84, hutang dalam bentuk pinjaman uang sebesar Rp 8.441.678.156 dan USD 23.653.682. Sehingga total kekayaannya adalah Rp 3.856.763.292.656 dan USD 10.347.381