Sinyal Jelek di Pertemuan Pertama dengan Keluarga Si Dia

Fimela.com, Jakarta Bertemu keluarga pasangan, kadang dijadikan ukuran tersendiri bagi keseriusan hubungan yang terjalin. Waktu pertama kali, pasti kamu gugup nggak karuan, kan? Pikiranmu pasti dipenuhi pertanyaan, "mereka suka sama aku nggak, ya?". Di sisi lain, kamu ingin memberikan kesan yang baik saat pertemuan pertama dengan keluarganya.

Nggak ada salahnya, kok. Momen-momen bertemu keluarga pasanganmu memang sebaiknya dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk mendapatkan hati mereka. Kalau mereka menyukaimu kan, berpengaruh juga bagi kelancaran hubungan kalian ke depannya. Nah, sambil menyiapkan yang terbaik dari dirimu untuk ditampilkan di hadapan mereka, jangan lupa perhatikan juga sinyal-sinyal yang mereka berikan. Kalau mereka menunjukkan gelagat seperti ini, kamu harus waspada mempersiapkan langkah selanjutnya.

1. Mereka enggan membuka pembicaraan denganmu, dan karena baru pertama kali bertemu dengan mereka, kamu pun bingung harus berbicara apa. Alhasil pertemuan kalian dipenuhi kecanggungan.

2. Mereka menanggapi candaanmu dengan dingin, adalah sebuah sinyal buruk. Apalagi kalau mereka menunjukkan wajah malas. Duh, rasanya ingin buru-buru pulang!

3. Mereka membicarakan mantannya pacarmu. Apalagi yang lebih bikin 'makan hati' dari berada di tengah keluarga pacar, tapi mereka malah ngomongin mantannya pacarmu?

4. Mereka menyibukkan diri dengan hal-hal sepele. Saat kedatangan tamu, tuan rumah biasanya menyambutnya dengan jamuan terbaik. Kalau mereka malah pura-pura sibuk saat kamu datang padahal sepenglihatanmu, apa yang mereka lakukan tidak terlalu penting, bisa jadi karena mereka memang tidak berminat menyambutmu.

5. Mereka membuatmu tidak nyaman. Segala kecanggungan yang tercipta dari sikap mereka pasti membuatmu tidak nyaman. Kalau itu terjadi, siap-siap menyiapkan berbagai jurus untuk memikat hati mereka, deh.

Meski begitu, kamu nggak perlu buru-buru menganggap apa yang terjadi di pertemuan pertama adalah cerminan hubunganmu ke depannya. Bisa jadi mereka hanya gugup seperti dirimu. Jangan berkecil hati, di pertemuan selanjutnya, selipkan 'jurus-jurus' kecil untuk merebut hati mereka, misal; cari tahu makanan favorit mereka lalu bawakan ke rumahnya untuk disantap bersama, atau cari tahu kegiatan favorit mereka, bagaimana biasanya topik komunikasi yang mereka bicarakan, dan lain sebagainya.