Fimela.com, Jakarta Hubungan yang kandas tak hanya meninggalkan kenangan yang membekas. Bersama dengan rasa sedih dan kehilangan, putus hubungan juga tak jarang menyisakan barang-barang 'peninggalan' si mantan. Kado-kado yang pernah ia berikan seperti misal; boneka, baju, sepatu, dan lain-lain, akan membangkitkan kenanganmu dengannya ketika kamu menggunakannya di kemudian hari.
BACA JUGA
Advertisement
Karena alasan itulah, banyak orang yang memilih mengembalikan atau membuang barang-barang peninggalan si mantan setelah putus. Tapi, berbeda dengan Olinka Vistica dan Drazen Grubisi, pasangan asal Kroasia. Setelah hubungan mereka berakhir, mereka malah mencetuskan ide untuk memuseumkan barang-barang kenangan mereka!
Dinamai Museum Of Broken Relationships, pada awalnya museum yang tak biasa ini dibangun di negara asal mereka pada 2006 silam. Namun Juni 2016 lalu, konsep museum ini telah diadaptasi dan dibuka di Los Angeles, Amerika Serikat.
Setiap orang memiliki caranya sendiri untuk pulih dari patah hati. Bagi Olinka Vistica dan Drazen Grubisi, mengumpulkan barang-barang peninggalan dari hubungan terdahulu bisa jadi 'obat'. Mereka mengekspresikan kesedihan setelah hubungannya yang telah berjalan 4 tahun kandas dengan membangun Museum of Broken Relationships. Meski awalnya hanya bercandaan, tapi ternyata cara ini berhasil bagi mereka!
Koleksi museum ini merupakan donasi dari para pasangan yang memiliki kisah serupa. Seiring berjalannya waktu dan perjalanan pamerannya ke berbagai negara, koleksi museum ini terus bertambah. Setiap barang yang dipajang di sini dilengkapi dengan kisah di baliknya, yang ditulis sendiri oleh para pemilik barang. "Pameran ini menginspirasi kami untuk mencari wawasan yang lebih dalam di diri kami, juga menguatkan kami untuk melakukan sesuatu yang lebih bermakna dibandingkan meratapi kesedihan" ujar founder Museum Of Broken Relationships.
Pada dasarnya museum memang tempat melestarikan barang-barang yang memiliki nilai sejarah dan punya arti di masa lalu, entah untuk sekadar dilihat atau jadi bahan pelajaran. Kamu minat memuseumkan barang-barang peninggalan mantan juga?