Fimela.com, Jakarta Tidak semua orang menyukai perayaan. Bagi mereka yang bertipe demikian, hari-hari besar biasanya berlalu dengan biasa saja. Tidak ada kado-kado, tidak ada makan malam, paling sekadar ucapan selamat. Bukan berarti hari-hari tersebut tidak penting untuk mereka, hanya saja, mereka memang lebih suka merayakannya dengan sederhana.
BACA JUGA
Advertisement
Berbeda dengan tipe penyuka perayaan. Jangankan ulang tahun atau anniversary, pacaran baru satu minggu aja kadang jadi alasan untuk makan malam mewah dan menyiapkan berbagai hadiah. Tak hanya itu, mereka juga biasanya memiliki ritual unik untuk merayakan hari-hari tertentu.
Ann dan Ken Fredericks, bisa dibilang merupakan tipe yang kedua. Pernikahan pasangan suami istri ini sudah berusia puluhan tahun, dan mereka punya ritual unik untuk merayakanya, yakni dengan memakan kue pernikahan mereka. Wah, mengingat usia pernikahan mereka, memangnya kuenya masih layak dimakan, ya?
Ritual itu mereka lakukan setiap tanggal 19 Agustus. Kue yang dibuat di tanggal yang sama di tahun 1955 itu sudah mengering, namun menurut Ann rasanya masih enak dan kepadatannya masih sama seperti dulu. Untuk merayakan hari pernikahan mereka, Ann dan Ken menikmati kue tersebut lengkap dengan segelas kopi.
Sisa kue itu kini hanya berukuran 4 inci x 3 inci. Ann dan Ken hanya memakan sedikit saja setiap tahunnya, sekadar untuk meneruskan tradisi. Hebatnya, meski kue itu sekarang sudah berusia 61 tahun sejak hari pernikahan mereka, Ann dan Kenn mengaku tak pernah sakit perut setelah memakannya. Ann dan Ken berharap kue tersebut masih bisa mereka makan hingga 4 tahun ke depan. Wah, semoga kuenya benar masih layak dimakan dan tak berdampak buruk bagi kesehatan mereka, ya!