Fimela.com, Jakarta Sahabat itu pastinya lebih dari teman, dia bisa menjadi kakak, adik, atau bahkan orangtua yang suka memberikan masukan dan memarahimu karena keputusanmu yang dianggapnya salah. Ada saatnya seorang sahabat juga bisa menjadi musuh, namun pastinya permusuhan kalian tidak akan pernah berakhir lama.
BACA JUGA
Advertisement
Ya, seorang sahabat sudah seperti keluargamu sendiri, dia menjadi salah satu orang yang penting dalam hidupmu. Kehadirannya bukan hanya akan membuatmu selalu tertawa, tetapi dia juga bisa membuatmu merasa aman.
Sama seperti pacar, kamu juga bisa bertengkar dengan sahabatmu, tapi tidak seperti pacar yang bisa menjadi mantan, karena sampai kapanpun sahabat tetaplah sahabat. Dari tahun ke tahun bisa jadi dialah orang yang akan selalu bersamamu ketika malam minggu tiba.
Ya, nggak cuma saat jomblo, dia pun akan selalu ada saat kamu sudah punya pacar. Bukan cuma pacar, dia pun nantinya aka nada saat kamu menikah. Dan bisa jadi dia adalah salah satu orang yang dibuat olehmu yang sedang mengidam. Dia pula yang nantinya akan membantumu memandikan anak pertamamu.
Dear sahabat, terima kasih untuk kegilaannya selama ini, aku harap itu semua tidak akan pernah berakhir, walaupun nantinya seiring berjalannya waktu kegilaan yang akan kita lakukan tentulah akan sangat berbeda. Aku tahu terkadang kita berbeda pandangan, terkadang kita juga tak sejalan, dan bahkan ada saat dimana kamu dan aku tidak saling menyapa.
Tapi, jangan berhenti untuk mengingatkanku, jangan lupa juga untuk bertengkar denganku. Dan jangan lupa untuk selalu bersamaku dalam susah ataupun senang. Aku ingin melihatmu menjadi tua, aku ingin melihat wajahmu penuh dengan keriput, aku ingin melihat badan yang selalu kau jaga berubah menjadi gemuk, aku ingin melihat semua yang akan kamu lalui di kehidupan ini. Dan tentunya aku juga mau tumbuh dewasa bersamamu sahabatku tercinta.