Fimela.com, Jakarta Beberapa hari terakhir ini masyarakat Indonesia tengah dihebohkan dengan kemunculan Snack Bikini alias Bihun Kekinian atau Mie Bihun. Kalau dilihat dari namanya mungkin tidak ada masalah, namun yang menjadi masalah saat ini adalah kemasannya.
BACA JUGA
Advertisement
Snack Bikini telah dianggap memiliki kemasan yang terdapat unsur pornografi. Dilihat dari kemasannya sendiri, sesuai namanya dalam desain memang menampilkan gambar tubuh seorang wanita yang mengenakan bikini tengah memegang sebungkus mie.
"Tentunya MUI menyayangkan karena ini menimbulkan kesan pornografi. Jelas ini pornografi karena itu terdapat gambar porno dengan melihatkan buah dada dan bagian belakang (wanita) serta dikemas dengan kata-kata pornografi seperti remas aku di bagian yang kurang pantas," ujar Sekretaris Umum MUI Jabar Rafani Achyar seperti dilansir dari Liputan6.com, Jumat (5/8/2016).
"Kita tidak melarang berkreasi, tentunya itu boleh dan disarankan, tapi jangan sampai kebablasan. Kalau ini (Bikini Remas Aku) itu kreatif yang kebablasan," tambah Rifani. Seperti diberitakan sebelumnya pabrik pembuatan Snack Bikini alias Bihun Kekinian atau Mie Bihun berada di Kota Bandung. Bihun Bikini dijual Rp15.000/bungkus.