Fimela.com, Jakarta PT Tempo Scan Pasific Tbk melalui produk andalannya, Bodrex dan Neo Rheumacyl menggelar mudik gratis. Seperti yang dikutip Liputan6.com, program rutin bertajuk 'Mudik Kemenangan 2016' ini ditujukan untuk membantu pemerintah dalam meringankan beban ekonomi rakyatnya. Apalagi kebutuhan hidup masyarakat saat lebaran terbilang cukup tinggi.
Baca Juga
"Iya pastinya (membantu program pemerintah). Dalam kondisi ekonomi saat ini, kalau bisa mudik gratis. Ini cukup membantu," ujar Presdir PT Tempo Scan Pasific, Handojo S Muljadi saat melepas peserta mudik di kawasan Senayan, Jakarta, Kamis (30/6/2016).
Handojo menambahkan, pihaknya memberikan fasilitas terbaik untuk para peserta mudik yang merupakan pelanggan setia produk-produk PT Tempo Scan Pasific. Diharapkan, fasilitas tersebut dapat mengantarkan masyarakat untuk merayakan hari kemenangan bersama orang-orang tercinta di kampung halaman mereka.
Advertisement
Tak terasa, Lebaran tinggal hitungan hari, dan saatnya masyarakat menjalankan 'ritual' mudik Lebaran. Salah satu lokasi yang menjadi pusat mobilisasi masyarakat ke kampung halaman adalah Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten.
Puncak arus mudik Idul Fitri 1437 Hijriah di Pelabuhan Merak diperkirakan terjadi pada H-5 atau pada Jumat 1 Juli 2016. "Puncak arus mudik diperkirakan Jumat, Sabtu, dan Minggu ini," kata Humas PT ASDP Ferry Indonesia Cabang Merak, Mario S Oetomo, saat di konfirmasi melalui sambungan selulernya, Cilegon, Rabu (29/062016).
Guna mengurangi penumpukan penumpang dan kendaraan di Gerbang Tol Merak maupun Pelabuhan Merak, ASDP akan menjual tiket penyeberangan di rest area dengan menambahkan loket penjualan.
"Penjualan tiket hingga ke rest area Tol Tangerang-Merak yakni di rest area KM 43 dan KM 68. Ada 51 loket di pelabuhan, ditambah 6 loket pembelian di rest area. Jadi ada 57 loket pembelian tiket. Kenaikannya kalau penumpang 5 persen kalau kendaraan bisa sampai 6 persen," tegas Mario.
Dalam rangka mendukung upaya pemerintah tersebut dan melaksanakan arahan Presiden, hari ini Kementerian Keuangan melalui Bea Cukai bekerja sama dengan Kementerian Sosial dan Kemenko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) menghibahkan 21.847,22 kg daging sapi kepada fakir miskin di wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten.
Hal ini sejalan dengan tugas dan fungsi Kemenko PMK yaitu mengkoordinasikan pengelolaan semua bentuk bantuan sosial dan bantuan pangan demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Bea Cukai memiliki komitmen kepada rakyat dalam penegakan hukum dan perlindungan masyarakat, sehingga kegiatan ini merupakan langkah taktis sebagai bentuk tanggung jawab moral Bea Cukai kepada masyarakat agar kebutuhan pasokan daging menjelang Hari Raya Idul Fitri dapat terpenuhi. Semoga semua masyarakat yang benar-benar membutuhkan terpenuhi akan penghibahan daging gratis ini ya.