Fimela.com, Jakarta Berkekuatan 6,5 Skala Richter (SR), gempa bumi mengguncang pesisir selatan Sumatera Barat, Kamis (2/6) sekitar pukul 05.56 WIB. Berdasarkan laporan Liputan6.com, lindu yang terasa hingga Jambi, Bengkulu, dan Pekanbaru ini berada di kedalaman kurang lebih 72 kilometer.
Prakirawan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bengkulu Haris Havid Hakim menuturkan, gempa tersebut berpusat di 87 kilometer arah tenggara Kepulauan Mentawai. "Getaran tidak lebih dari 10 detik dan tidak berpotensi tsunami," ujar Haris di Bengkulu (2/6), sebagaimana dimuat Liputan6.com.
Advertisement
Baca Juga
Baru bangun dari tidur dan hendak memulai aktivitas, warga terkejut dan langsung saja berhamburan keluar rumah ketika gempa terjadi. "Lumayan kencang, namun sempat berlarian keluar, tetapi hanya sesaat langsung beraktivitas seperti biasa kembali," ujar Syaiful Anwar, warga salah satu kompleks perumahan di Kelurahan Lingkar Barat, Bengkulu, seperti dilansir Liputan6.com.
"Gempa dipicu oleh aktivitas subduksi lempeng Hindia Australia dan lempeng Eurasia di zona benioff bagian atas," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho dalam pernyataan tertulisnya, Kamis (2/6), sebagaimana dilaporkan Liputan6.com.
Sutopo menjelaskan, selaras dengan analisis BMKG, Badan Geologi Amerika USGS pun menuturkan, gempa yang terjadi adalah lindu dengan kedalaman menengah. Menurutnya, ciri gempa kedalaman menengah memiliki spektrum getar yang luas, namun tak menimbulkan kerusakan masif.