Fimela.com, Jakarta Setiap orang punya mimpi. Paling tidak, ada keinginan yang sangat kuat dalam diri. Tapi mimpi hanya akan menjadi sekadar mimpi tanpa diwujudkan. Selama ini, kamu pasti punya beberapa mimpi yang ingin kamu wujudkan. Ternyata, dilansir dari Time, tak semua mimpi 'boleh' kamu dengarkan.
Baca Juga
Rabbi David Wolpe menulis di media tersebut, ada mimpi yang pantas kamu dengar, ada juga yang tidak. Jadi, bermimpi pun tak bisa hanya asal mimpi. Bukan hanya cara mewujudkannya, kamu juga harus belajar bagaimana caranya memilah mimpi yang kayak. Kalau salah mendengarkan mimpi, takutnya kamu tak bisa masuk ke dalam golongan orang sukses.
1. Setiap orang punya mimpi. Karena itu, mimpi-mimpi yang lewat dalam benakmu tak layak untuk didengarkan. Ada banyak mimpi yang hanya mampir tanpa ingin diwujudkan.
Advertisement
2. Kebanyakan orang hanya ingin mewujudkan mimpinya seorang. Padahal, setiap orang punya mimpi juga yang ingin mereka wujudkan. Tapi sayangnya, impian itu tak mudah untuk diraih. Lantas, kenapa kamu tak ikut mendengarkan mimpi-mimpi orang lain?
3. Mereka yang memiliki mimpi masing-masing pasti butuh bantuanmu. Seandainya saja kamu bisa membantu, bukankah kesuksesan mereka juga kesuksesanmu juga?
4. Orang yang benar-benar sukses adalah mereka yang berguna bagi orang lain. Dan mereka tidak pernah iri hati melihat kesuksesan orang lain. Justru mereka memberi selamat dan belajar dari kesuksesan serta kegagalan orang lain.
5. Mimpi juga harus punya ambisi. Hanya sekadar ingin sukses masih merupakan mimpi biasa. Tapi ketika kamu ingin sukses, dengan cara membantu orang lain mewujudkan mimpi mereka, ini yang dinamakan ambisi. Jadi, hati-hati ketika kamu memilih mana mimpi yang harus kamu dengar dan abaikan.