Karena Depresi 5 Hewan Ini Diduga Lakukan Aksi Bunuh Diri

Fimela.com, Jakarta Bunuh diri biasanya dilakukan manusia lantaran tidak sanggup melanjutkan hidup. Pemicunya beragam seperti ditolak dalam pergaulan, masalah ekonomi, pekerjaan, konflik dengan keluarga, tidak lulus ujian, masalah percintaan, mengalami pelecehan seksual, hingga motif terorisme.

Selain itu faktor yang memicu seseorang melakukan bunuh diri biasanya berhubungan dengan kondisi kesehatan mental seperti gangguan bipolar, Skizofernia, dan depresi berat. Lantas apakah hewan bisa bunuh diri seperti manusia? Persoalan ini masih menjadi perdebatan panjang dari para ilmuwan. Merriam-Webster dan sebagaian besar ahli tidak percaya hewan mampu melakukan perbuatan seperti itu. Meski demikian tidak berarti bahwa hewan tidak bisa mati dengan cara misterius yang mungkin terlihat seperti bunuh diri. Berikut hewan-hewan yang kematiannya misterius dan diduga melakukan bunuh diri seperti dilansir dari Oddee.com;

1. Lumba-lumba. Pada 1960an, seorang pelatih lumba-lumba, Richard O'Barry menyaksikan lumba-lumba yang dilatihnya membunuh dirinya. Kathy, nama lumba-lumba tersebut, diperkirakan depresi. "Ia (lumba) terlihat depresi. Anda tentu tahu jika lumba-lumba bernapas melalui paru-paru seperti kita. Setiap napas yang mereka hirup dan hembuskan sangatlah berarti," ujar O'Barry. Kematian lumba-lumba ini terjadi pada saat sedang melakukan pertunjukkan di sebuah acara televisi Flipper.

2. Domba Loncat dari Tebing. Ketika para penggembala sedang sarapan, tiba-tiba saja seekor domba melompat dari tebing yang tinggi dan langsung diikuti 1.500 domba lainnya. Kejadian ini terjadi di Istanbul Turki. Terhitung 450 domba yang tewas akibat aksi mereka tersebut, sedangkan yang lainnya selamat lantaran tubuhnya dihalangi oleh domba lainnya. Domba-domba ini sepertinya hanya mengikuti apa yang dilakukan si domba yang pertama terjun. "Tak ada yang bisa kami lakukan, mereka terjun dan tak sedikit yang mati," ujar Nevzat Bayhan, salah satu dari 26 penggembala yang kehilangan dombanya.

3. Paus di Selandia baru. Pada 2011, sebuah kejadian menggemparkan Selandia Baru. 61 ekor paus terdampar di sebuah pantai di sana. Dari 61 ekor, hanya 18 ekor yang masih hidup. Tidak diketahui apa penyebab hewan besar tersebut terdampar, tapi ada kemungkinan mereka mengalami ketidakmampuan untuk bertahan hidup di lautan. Sebuah situs menyebutkan para paus tersebut seperti tidak punya semangat hidup.

4. Banteng dan Sapi Kompak Terjun ke Jurang. Sebanyak 28 sapi dan banteng melakukan aksi terjun ke jurang selama tiga hari berturut-turut di wilayah Pegunungan Alpen. Hal tersebut termasuk yang jarang terjadi di wilayah tersebut. Menurut laporan lokal, mereka terjun karena takut mendengar suara petir di wilayah tersebut. Memang pada saat itu, daerah Pegunungan Alpen sedang mengalami cuaca buruk.

5. Anjing Newfounland. Pada tahun 1845, seekor anjing newfounland diberitakan mati menggenaskan. Sebelum mati, anjing itu dilaporkan The Illustrated London news bertingkah aneh dengan beberapa kali melakukan percobaan 'bunuh diri' seperti melemparkan dirinya ke kolam renang dan sengaja tidak bergerak untuk tenggelam.