Fimela.com, Jakarta Setiap hal yang kamu lakukan dalam hidup harus memiliki tujuan. Termasuk saat kamu bekerja. Sudah jelas, bekerja memang salah satu cara untuk mendapatkan uang demi menyambung hidup. Tapi, bekerja bukan hanya perkara dapat gaji dan lelah. Ada banyak hal di balik ini yang tak semua orang bisa pahami.
Baca Juga
Budaya dan pola pikir di lingkungan sekitar membuat sebagian orang memandang pekerjaan sebagai 'pekerjaan,' bukan karier. Mereka bekerja hanya memenuhi kewajiban yang dituntut perusahaan atau atasan. Mereka bekerja dari jam 7 hingga malam hari, menjalani hidup hampa nan monoton. Sementara karier, bukan hanya sekadar pekerjaan yang kamu lakukan sebagai rutinitas. Tapi juga perkawinan antara passion, mimpi, kerjasama, pembelajaran, dan penyelesaian masalah yang akhirnya mendarah daging. Menjadikan perkawinan tersebut sebagai bagian dari hidup dan dedikasi.
1. Menggabungkan prinsip, kegemaran, dan bakar merupakan cara awal yang paling mudah untuk menemukan karier yang bermakna dalam hidupmu. Gaji mungkin menjadi kebutuhan. Tapi tanpa senyawa dari tiga unsur tadi hanya akan membuat kehidupan hambar.
Advertisement
2. Jangan mau hanya diiming-imingi gaji dan bonus. Sebaik-baiknya karier dan tempat bekerja harus membuatmu tumbuh. Artinya, harus ada proses pembelajaran dalam dirimu selama bekerja.
3. Tak perlu buru-buru menemukan karier yang pas dalam hidup. Minum kopi saja dulu sambil berpikir apa yang ingin kamu lakukan, kalau uang sama bukan alasan buat berkarya.
4. Hasil dari pekerjaanmu yang meningkatkan profit bagi perusahaan memang akan mendapat apresiasi yang baik dari kantor. Tapi akan lebih bahagia lagi kalau karya yang terlahir dari kerja kerasmu juga ikut memberikan solusi buat masyarakat luas.
5. Tak apa belum menemukan 'wadah' yang manadahi ide dan imaji. Suatu saat nanti, kamu akan menemukannya. Dan bukan hanya sepasang mata menitikkan haru, membasahi lengan yang bergoyang bertepuk tangan. Tapi jutaan. Santai saja. Bukan sekarang, tapi nanti.
6. Tumbuhlah bersama perusahaan. Artinya, jangan ada perhitungan saat bekerja. Tujuan perusahaan, adalah tujuanmu juga.
7. Menghentikan langkah sama saja membunuh bunga mimpi yang masih dalam proses pemekaran. Meski jatuh dan terseok 10 kali, bangkitlah ribuan kali dengan semangat yang lebih membara.
8. Karier itu sama seperti mimpi. Karena karier itu dibangun bukan hanya sekadar dipikirkan. Investasikan waktumu selagi masih muda. Bersenang-senang memang perlu, tapi ingat kembali mimpi yang masih belum terwujud sepenuhnya.