Fimela.com, Jakarta Seperti Turkmenistan, Kuba juga bukan negara komunis yang difavoritkan banyak turis. Isolasi total, keseragaman, dan propaganda memang kerap lekat dengan negara yang diembargo Amerika Serikat tersebut. Namun seiring bergulirnya waktu, persepsi akan Kuba kian bergeser.
Baca Juga
Sekarang, pelancong bisa ditemui di sejumlah kota besar di Kuba, terutama Havana. Lagi pula, siapa yang tak tergoda dengan mobil berwarna-warni, serta bangunan megah bergaya tahun 60-an? Bak memasuki lorong waktu, tawaran pesona Havana teramat sangat sulit ditolak.
Di samping semua pesona 'fisik' Havana, menyelami kehidupan sosial di mana penduduk menerapkan paham yang ditolak di Indonesia tentu tak kalah menarik. Tentang bagaimana pola pikir dan mengatasi hal-hal 'ajaib', termasuk hidup dengan keterbatasan koneksi internet, dijalani para lokal. Lewat 'mata' salah seorang fotografer Helene Havard, mari lihat paras kehidupan Havana.
Advertisement