Fimela.com, Jakarta Delman, kereta yang menggunakan kuda sebagai penariknya, selama ini telah menjadi salah satu penarik objek wisata. Tak hanya turis asing, turis lokal pun masih menggemari transportasi darat ini. Delman memang kini tak menjadi alat transportasi utama untuk bepergian, tapi alat transportasi yang dulu kerap disebut dengan kereta kuda ini masih terparkir di beberapa wilayah, seperti Monumen Nasional (Monas).
Baca Juga
Hingga sekarang, kamu masih bisa melihat deretan delman terparkir di Monas. Namun sayang, sekarang ini pemerintah DKI Jakarta melarang delman beroperasi di area ini. Pasalnya, Dinas Kelautan Perikanan dan Ketahanan Pangan (DKPKP) DKI Jakarta menyatakan 28 dari 31 kuda delman yang biasa beroperasi di Monas terjangkit virus mematikan.
Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dengan tegas mengatakan akan merazia siapa saja yang masih mengoperasikan delman di kawasan ini. Selain itu, Ahok juga mengaku khawatir virus mematikan yang berada dalam tubuh kuda bisa menular ke manusia.
Advertisement
"Kamu mau enggak kuda penyakitan ditaruh di rumah kamu? Takut juga kan? Makanya saya harus ambil tindakan," kata Ahok ketika ditemui Bintang.com di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu (30/3).
Tadinya, Ahok berencana memindahkan kuda yang terjangkit virus ke Taman Margasatwa Ragunan untuk ditangani dan diobati dokter hewan. Namun sayang, pihak pengelola kebun binatang menolak.
Kini Ahok berencana menyerahkan kuda yang berpenyakit itu kepada si pemilik kuda lantaran sudah tak memiliki solusi lain. "Ya enggak ada solusi. (Sekarang) terserah yang punya. Disembelih kali. Kalau enggak, ya mesti diobati," tandasnya. (Dadan. E.P).