Fimela.com, Jakarta Sungguh sejarah yang luar biasa. Diwartakan oleh Bbc.com, untuk pertama kalinya, tiga perempuan dari Royal Brunei Airlines menajdi awak pesawat yang terbang menuju Arab Saudi di tengah kontroversi pelarangan perempuan menjadi pilot di sana. Para wanita tersebut terbang mengendarai Boeing 787 Dreamliner dari Brunei Ke Jeddah.
Baca Juga
Penerbangan yang dilakukan pada Februari lalu itu dipimpin oleh kapten Sharifah Czarena, diasisteni oleh Senior First Officers Sariana Nordin dan Dk Nadiah Pg Khashiem. Kapten Czarena sendiri telah berlatih di Inggris pada Desember 2013 dan ia menjadi pilot Royal Brunei pertama yang terbang keluar dari Bandara London Heathrow dengan burung besi andalannya, Boeing 787 Dreamliner.
Advertisement
"Menjadi pilot biasanya dilihat sebagai pekerjaan yang dominan dilakukan laki-laki. Sebagai Seorang wanita, seorang wanita Brunei, itu adalah suatu prestasi besar. Ini benar-benar menunjukkan bahwa generasi muda bisa mencapai cita-cita." kata Czarena kepada The Brunei Times dalam wawancara pada tahun 2012. Kejadian tersebut rupanya bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Nasional Brunei.