Sukses

Lifestyle

Jadi Guru Terbaik, Mantan Pengungsi Palestina Menangkan 13 Miliar

Fimela.com, Jakarta Guru merupakan profesi yang sangat penting. Mendampingi seseorang dengan sabar dan menanamkan ilmu-ilmu bermanfaat untuk bekal hidup seseorang merupakan hal yang sangat mulia.

Adalah Hanan Al Hroub, seorang wanita yang tumbuh sebagai pengungsi di Palestina. Peduli akan pendidikan, Hanan pun menjadi seorang guru untuk anak-anak yang pula mengungsi. Pengumuman sebagai pemenang hadiah dilakukan di Dubai kala pesta penghargaan diselenggarakan. Terlihat, sebuah pesan melalui video dikirim oleh Pangeran William.

Pause Francis pun mengirimkan pesan yang menyatakan bahwa para guru yang menjadi nominasi adalah para pembangun kedamaian dan persatuan. Hanan sendiri mengatakan bahwa para guru merupakan profesi yang sangat penting karena mereka bisa mengubah dunia.

Hanan Al Hroub| Via: reuters/m.torokman

"Saya bangga berdiri di sini sebagai seorang guru wanita dari Palestina" ujar Hanan setelah mendapatkan penghargaan dari the Global Teacher Prize. Uang 13 miliar yang dia dapatkan akan digunakan untuk mendukung kebutuhan para muridnya.

Hanan terpilih menjadi guru terbaik di dunia dari 10 guru terbaik. Selain dirinya, 9 guru tersebut berasal dari Inggris, Pakistan, Kenya, Palestina, Amerika Serikat, Jepang, Finlandia, Australia dan India. Penghargaan ini diberikan oleh yayasan Varke Foundation, yakni sebuah lembaga amal dari badan pendidikan GEMS International.

Di tahun 2015, penghargaan yang dikantongi Hanan dimenangkan pula oleh Nancy Atwell, yakni guru Bahasa Inggris dari Negeri Paman Sam. Tahun ini ialah momen kedua yayasan amal tersebut mengadakan pemilihan guru terbaik di dunia.

Hanan Al Hroub| Via: unwra.org

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading