Fimela.com, Jakarta Mengingat Raja Ampat, angan sebagian orang mungkin langsung 'disesaki' oleh panorama pulau yang menjulang bak gunung batu, lengkap dengan kungkungan perairan bergradasi memesona. Meski demikian, bukan berarti deskripsi 'kepingan surga' di barat Papua itu tak berubah seiring bergulirnya waktu.
Baca Juga
Dewasa ini, Raja Ampat juga dikenal sebagai destinasi favorit untuk mengagumi keragaman masyarakat di timur Indonesia. Sebagaimana dimuat Indonesia Travel, lewat sederet desa wisata, Raja Ampat menawarkan sensasi ecotourism. Berikut tiga paling populer di antaranya.
Sawinggrai. Di samping panorama memukau, Sawinggrai merupakan daerah penghasil sejumlah kerajinan tangan khas Papua. Jadi, jangan terkejut kalau nantinya malah 'terbius' tata cara pembuatan beragam pernak-pernik unik. Kembali ke alam, Sawinggrai menawarkan pesona burung langka yang bisa dilihat wara-wiri di sekitar pukul 7 hingga 8 pagi.
Advertisement
Sauwandarek. Menghadirkan tipikal tempat Raja Ampat secara utuh, Sauwandarek siap memesona setiap pasang mata yang memandang. Hamparan pasir putih dengan ragam satwa laut di sepanjang garis pantai merupakan sedikit pesona Sauwandarek yang bisa dinikmati.
Arborek. Di antara dua desa yang sudah disebutkan, Arborek merupakan yang paling terkenal seantero Raja Ampat. Dermaga panjang yang 'berdiri' di sepanjang air laut sebening kristal merupakan panorama pembuka di Arborek. Menjelajah desa, pengunjung bisa berbincang dengan penduduk lokal sambil menikmati sejuknya angin pantai.