Fimela.com, Jakarta Tak bisa disangkal, setiap bisnis pasti berbeda satu sama lain. Lagi pula setiap bisnis memiliki tantangannya sendiri. Karena itu meski kamu berpartner dengan teman atau rekan kerja, kamu tak bisa beristirahat sejenak, seolah-olah beban telah terbagi menjadi lebih ringan.
Karena itu, kamu tetap harus mengelola dan memerhatikan pergerakan bisnismu, tanpa mengandalkan partner. Berikut ini ada tiga kunci agar bisnismu tetap lancar dan memiliki progress yang baik.
Baca Juga
Pikirkan lagi apa yang bikin kamu ingin berpartner. Jujurlah pada dirimu sendiri mengenai keputusanmu untuk berpartner. Apakah kamu benar-benar butuh bekerja sama dengannya? Selain itu, pikirkan juga apakah dia orang yang tepat untuk dijadikan partner bisnis. Pasalnya, ketepatan memilih orang dan pengambilan keputusan ini akan memengaruhi jalannya bisnis.
Advertisement
Belajarlah melupakan model bisnis masa lalu. Kamu mungkin memang sudah memiliki model bisnis yang pas sebelum berpartner dengannya. Tapi, jangan pernah anggap model bisnismu masih cocok ketika kamu sudah berpartner. Model bisnis berlaku dalam keadaan yang spesifik. Ketika bertambahnya 'tangan' dalam 'dapur' perusahaanmu, artinya bertambah juga tujuan, berubah juga metode yang harus kamu gunakan. Karena itu, jangan lupa untuk mengkaji ulang bisnis modelmu bersama partner baru.
Bersiap untuk setiap perubahan. Model bisnis berubah, seluruh aspek bisnis pasti akan berubah. Mulai dari cara produksi, company values, bahkan target dalam waktu dekat. Kamu harus siap untuk mengubah seluruhnya, bahkan merubah tim yang tadinya sudah terbentuk dengan sempurna. Meskipun akan sulit, jangan pernah takut dengan perubahan. Hanya saja, kamu perlu berhati-hati dalam mengambil keputusan.