Fimela.com, Jakarta Berteman teleskop dengan latar belakang langit berbintang jadi rupa Doodle yang dikhususkan untuk Beatrice Tinsley. Bukan tanpa alasan, tepat hari ini Rabu (27/1), sang ahli astronomi merayakan ulang tahun ke-75. Jadi salah satu ahli dengan pemikiran orisinal di bidang astronomi, tak heran kalau sang mesin telusur raksasa, Google, memberikan penghormatan kepada Beatrice lewat Doodle.
Baca Juga
Perempuan kelahiran Britania Raya ini bertanggung jawab atas sederet penemuan terkait bagaimana semesta bergerak selaras dengan waktu. Karena namanya tak banyak dikenal di luar lingkaran akademis, maka berbagai fakta seputar perempuan yang pernah mengenyam pendidikan di Selandia Baru ini jadi salah satu hal menarik yang bisa disimak.
Penemuan Beatrice bantu pecahkan misteri terkait waktu lampau dan mendatang galaksi. Ahli astronomi ini menyadari bahwa galaksi terbentuk dari jutaan bintang. Berangkat dari fakta itu, Beatrice menghitung tak hanya dari rupa galaksi sekarang, namun bagaimana 'wajah' mereka berjuta-juta tahun ke depan menggunakan formasi asli dari bintang itu sendiri.
Advertisement
Temuan Beatrice memengaruhi teori tentang Big Bang. Penelitian yang dilakukan Beatrice mengubah standar metode untuk menentukan jarak galaksi. Secara tak langsung, perhitungan itu pun berdampak pada ukuran alam semesta. Dasar pemikiran tersebut kemudian digeneralisasikan dalam bentuk teori Big Bang.
Ibu dari dua anak adopsi. Berperan ganda, Beatrcie coba menemukan ritme antara mendalami sains dan merawat dua orang anak yang diadposinya. Bahkan, seperti dilansir Independent, ia kerap mengajak keduanya untuk menunjungi perpusatakaan. Ketika bercerai dengan sang suami di tahun 1974, ia meninggalkan kedua anaknya untuk kembali fokus bekerja.
Meninggal di saat kariernya sedang gemilang. Hanya setelah empat tahun meninggalkan keluarganya, Universitas Yale menjadikan Beatrice sebagai profesor astronomi. Selama enam tahun berada di sana, Beatrice Tinsley mempublikasi banyak penemuan. Hanya dinikmati sebentar, Beatrice meninggal di usia 40 tahun karena kanker.