Fimela.com, Jakarta Seperti saudara dalam satu keluarga, kartu kredit dan pinjaman personal kadang sulit untuk dibedakan fungsi dan kegunaannya. Karena tidak terlalu mengerti, banyak orang yang menggunkana kedua fasilitas tersebut untuk tujuan yang salah. Akhirnya, mereka sendiri yang sengsara terlilit hutang.
Baca Juga
Tapi, mulai sekarang kamu tidak perlu khawatir kalau ingin meminjam uang kepada bank atau menggunkan kartu kredit. Ada tiga hal yang harus kamu pahami sebelum menggunkan kedua fasilitas tersebut. Agar tidak tercekik utang, kamu harus memahaminya sebelum memutuskan untuk meminjam uang atau menggunakan kartu kredit saja.
Butuh cepat? Banyak orang yang mengeluh pengajuan pinjamannya kepada bank masih juga belum disetujui. Kalau kamu memang butuh uang dengan cepat, sekarang sudah ada fasilitas cash advance pada kartu kredit. Jadi, kalau kamu tiba-tiba membutuhkan uang, kamu bisa meminjamnya lewat kartu kredit. Kalau kamu mengajukan pinjaman kepada bank, kamu pasti harus menunggu beberapa hari bahkan sampai seminggu hingga disetujui pihak bank.
Advertisement
Tapi bunga kartu kredit lebih besar, lho! Karena kemudahan meminjam uang lewat kartu kredit, banyak orang yang menggunakan fasilitas ini setiap kali membutuhkan uang. Padahal, bunga yang akan dibebankan kepadamu sangat besar, bahkan lebih besar dari suku bunga peminjaman personal dari bank. Jadi, kamu boleh meminjam uang dari kartu kredit, tapi hanya jika situasi sangat mendesak.
Cara pembayaran. Kedua fasilitas ini pastinya mengharuskanmu untuk membayar. Tapi, ada perbedaannya. Kalau kamu memilih pinjaman personal, jumlah yang harus kamu bayar tetap. Tapi, kalau kartu kredit, jumlah yang harus kamu bayar ditentukan oleh saldo pada kartu tersebut. Untungnya, kamu bisa membayar kurang dari tagihan, asalkan jumlahnya mencapai angka minimal pembayaran. Tapi, cara ini juga bikin kamu terlilit oleh utang. Karena itu, pastikan kamu tahu kapan harus membayar utangmu, ya!