Fimela.com, Jakarta Siapakah Sophie Taeuber-Arp dan mengapa situs penacarian terbesar di dunia seperti Google mengangkat Sophie menjadi Google Doodle? Seperti sebuah tradisi yang tidak akan pernah ditinggalkan oleh Google, pada hari-hari tertentu yang dianggap istimewa Google akan memajang sebuah desain dekoratif berupa logo unik Google, yang selama ini kita kenal dengan sebutan ‘Doodle’.
Baca Juga
Nah, Selasa, 19 Januari 2016 lalu secara spesial Google membuat doodle untuk memperingati ulang tahun seniman asal Swiss, Sophie Taeuber-Arp yang ke-127. Lalu siapakah Taeuber-Arp? Bisa jadi nama tersebut memang masih sangat asing, pasalnya tak banyak orang-orang yang mengenal seniman ini, kecuali mereka yang benar-benar bekerja atau pencinta seni.
Advertisement
Tapi sosok Taeuber-Arp memang harus selalu kamu ingat, kenapa? Pertama, Tauber-Arp merupakan seorang seniman dan pematung yang memiliki bakat menakjubkan, lahir pada 19 Januari 1889 ia adalah perintis seni ‘abstraksi geometris’ dan juga menjadi salah satu figure penting dalam pergerakan seni abstrak dada. Kedua, Tauber-Arp adalah satu-satunya wanita yang pernah menghiasi mata uang Swiss satuan 50 franc.
Gaya minimalis Taeuber-Arp menandai dirinya sebagai salah satu seniman yang paling penting dalam sejarah, gayanya tercermin dalam karya seni tekstil, boneka, interior, gambar, lukisan, relief dan patung. Lahir di Davos, dan memutuskan untuk belajar di Munich sebelum bertemu dan menikah dengan pematung dan pelukis asal Perancis, Hans Arp—sehingga Taeuber mengambil nama Arp.
Google Doodle Sophie Taeuber-Arp dibuat oleh seniman Mark Holmes. Ia mencoba bereksperimen untuk membuat sebuah karya untuk merayakan ulang tahun Taeuber-Arp. “’Mencoret-coret’ sebuah karya dari artis lain member kesempatan kita untuk benar-benar menghargai pekerjaan yang telah mereka buat melalui studi dan dekonstruksi seni mereka,” ungkap Holmes seperti dikutip dari Siliconrepublic.com, Kamis (21/1/2016).