Sukses

Lifestyle

Dalang di Balik Bom Sarinah Ternyata Lulusan Ilmu Komputer

Fimela.com, Jakarta Nama Bahrun Naim yang disebut-sebut sebagai dalang 'konser' bom di MH Thamrin, Sarinah, Jakarta Pusat, ternyata merupakan alumnus sebuah universitas di Solo, Jawa Tengah. Bahrun menuntut ilmu di Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, jurusan Ilmu Komputer, Fakultas MIPA. 

Kepada Liputan6, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan UNS Profesor Darsono mengatakan, Bahrun resmi menjadi mahasiswa UNS tahun 2002 dan lulus tiga tahun kemudian. Sosok Bahrun ketika menjadi mahasiswa tidak terlalu menonjol, meskipun sempat menjabat sebagai ketua Himpunan Mahasiswa (HIMA) Jurusan Ilmu Komputer.

Meskipun begitu, Bahrun tidak pernah bergabung dengan organisasi keagamaan di kampus, maupun di luar kampus. Kepada Liputan6, Wakil Dekan III Fakultas MIPA UNS Profesor Sugiarto mengatakan dalang pengeboman Sarinah ini dulu tidak pernah aktif di organisasi intrakampus bidang keagamaan, Siar Kerohanian Islam (SKI). 

"Kalau untuk SKI enggak pernah aktif, tapi enggak tahu kalau aktif di organisasi keagamaan lain. Yang jelas, ia pernah menjadi Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan Ilmu Komputer," jelas Sugiarto kepada media tersebut. 

Bahrun Naim, warga Indonesia yang bergabung dengan ISIS diduga pelaku bom Sarinah | Via: istimewa

Tak heran jika nama Bahrun Naim tidak terlalu terdengar gaungnya di kalangan mahasiswa pada saat itu. Pasalnya, menurut Sugiarto, prestasinya di kampus tidak terlalu menonjol. "Kita masih mengumpulkan data-datanya. Tetapi, berdasar keterangan dari teman-teman angkatannya, nilai kurang bagus. Prestasi kurang menonjol," ujar Sugiarto kepada Liputan6 menutup pembicaraan. 

Bahrun Naim diketahui orang Indonesia pertama yang bergabung dengan ISIS. Dia diduga menjadi pelaku bom Sarinah. | via: istimewa

Sebelum menjadi dalang pengeboman Sarinah, Bahrun Naim sempat ditangkap Detasemen Khusus (Densus) 88 karena terbukti memiliki ratusan butir amunisi ilegal, tahun 2010. Bahrun lantas dijerat pasal kepemilikan senjata api. Setelah bebas dan keluar dari balik jeruji, kabarnya tak pernah sampai di telinga pihak polisi. Meskipun begitu, keberadaan pria asal Solo, Jawa Tengah ini disinyalir bergabung dengan ISIS di Suriah. 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading