4 Alasan Kenapa Kamu Harus Mulai Deposito di Usia 20 Tahun

Fimela.com, Jakarta Tak banyak anak muda yang sadar untuk membangun pondasi finansial sejak mereka masih muda. Kebanyakan dari mereka hanya menginginkan pekerjaan tetap dan memenuhi semua keinginan mereka. Jika mendengar kata investasi, tabungan, dan deposito, mereka tidak tertarik. Soalnya, sebagian besar anak muda merasa investasi hanya untuk mereka yang berusia 30 tahun ke atas. 

Mereka yang masih muda juga tak begitu peduli dengan keamanan dan kestabilan keuangan mereka di masa depan. Tapi, waktu bergulir begitu cepat! Kamu tak akan sadar hingga akhirnya usiamu sudah memasuki kepala tiga dan harus segera berkeluarga. Kamu juga harus menetapkan jalan hidupmu sendiri. Nah, kebutuhan dan keinginanmu pada usia ini tak akan terpenuhi jika keuanganmu tidak sehat. Karena itu, ini dia empat alasan kenapa kamu harus memulai deposito sejak berusia 20-an tahun. 

Lebih untung. Deposito merupakan salah satu bentuk investasi yang memiliki risiko rendah, dibandingkan produk investasi lainnya. Karena itu, deposito merupakan bentuk investasi termudah dan paling cocok untuk anak-anak muda. Karena risikonya rendah, otomatis bunga dan keuntungan yang kamu dapat memang tak akan sebesar investasi saham. Tapi, kamu jangan khawatir. Karena kamu bisa memulainya sedini mungkin. Sehingga, diusia tuamu nanti, jumlah depositomu bakal jadi banyak. Soalnya, uang yang diinvestasikan akan semakin berkembang berdasarkan panjangnya waktu.

Dananya bisa untuk tambahan tabungan masa tua. Tak perlu mengikuti produk bank lain untuk menyelamatkan keuanganmu dimasa tua. Karena, jika kamu memulai deposito sejak usia 20 tahun, uang yang sudah berkembang ini bakal bisa kamu gunakan untuk memenuhi kebutuhanmu di masa tua setelah pensiun nanti. 

Kamu punya banyak waktu untuk belajar. Tak mudah memahami seluk-beluk investasi dan juga pasarnya. Meskipun sudah ada lembaga dan bank yang mengelola uang yang kamu investasikan, bukan berarti kamu bisa melepasnya begitu saja. Kamu juga perlu ikut memantau pasar dan pergerakan uang yang kamu investasikan. Jadi, ketika kamu memulai deposito di usia muda, kamu punya banyak waktu untuk mempelajari dan memahami pasar dan dunia investasi. Sehingga, ketika kamu sudah punya uang lebih banyak, tak perlu lagi bingung memilih jenis investasi mana yang tepat buatmu. 

Deposito bisa menyelamatkan keuanganmu dalam janka pendek dan panjang. Biasanya, investasi yang memiliki risiko rendah hanya investasi jangka pendek saja. Tapi, deposito punya dua fungsi yang bakal membuatmu lebih mudah untuk menentukan tujuan investasi. Deposito bisa kamu gunakan untuk jangka pendek, seperti menikah di usia 25 tahun atau melanjutkan pendidikan di luar negeri di usia 26 tahun. Tak hanya itu, deposito juga bisa kamu gunakan untuk jangka panjang seperti dana pendidikan anakmu nanti atau membeli rumah untuk keluarga kecilmu. 

Itu dia empat alasan kenapa kamu harus memulai deposito di usia 20 tahun. Jangan sampai kamu menyadari kesehatan keuanganmu terganggu di usia tua. Lebih baik, kamu mulai deposito sekarang juga, demi keuangan yang sehat dan stabil.