Fimela.com, Jakarta Bromo itu tak melulu soal mistisnya pasir berbisik. Juga tak selalu soal pemandangan megah kawah setelah meniti langkah di anak tangga yang cukup timbulkan lelah. Terkenal sebagai spot terbaik untuk mengucap salam pada sang mentari pagi, Bromo pun punya pesona lain untuk dicicip.
Adalah Madakaripura, air terjun memukau nan sakral yang berada di wilayah Taman Nasioanl Bromo Tengger Semeru. Alkisah, air terjun ini jadi pertapaan terakhir seorang Amangkubhumi atau Mahapatih Kerajaan Majapahit, Gajah Mada. Jalan setapak dengan apitan pohon di kanan-kiri jadi gerbang menuju pesona Bromo yang masih tersembunyi.
Baca Juga
Masuk lebih dalam, sesekali pengunjung bisa melihat kera yang melompat atau bergelayutan di pohon untuk mencari makan. Naik-turun, lewati sungai dengan melompat dari satu batu ke batu lain, jalur menuju air terjun Madakaripura terasa begitu menantang.
Advertisement
Turun dari setapak curam, gemericik air mulai terdengar dan seketika "surga" itu tersingkap. Belukar hijau di sekitar air terjun serupa dengan yang ada di Benang Kelambu. Menjulang sekitar 200 meter, air terjun ini jatuh ke sebuah telaga kecil.
Tak hanya air telaga, angin khas pegunungan yang membelai wajah pun mengantarkan hawa dingin yang tak terelakkan. Madakaripura itu sendiri tak "memainkan" peran tunggal. Air terjun cantik ini tak hanya jadi magnet bagi para turis, namun juga tempat sakral bagi umat Hindu yang terlihat memanjatkan doa di salah satu sudut telaga.