Fimela.com, Jakarta Sumatra memang terkenal akan gulungan ombak-ombak mengagumkan yang menantang para peselancar dunia singgah. Namun, ombak di pulau bagian barat Indonesia ini tak hanya berada di laut. Berjarak sekitar 135 kilometer dari kota Pekanbaru, terdapat fenomena aneh nan unik yang keberadaanya menambah deretan pesona Indonesia.
Dunia menyebutnya sebagai "The Seven Ghost" atau "Gelombang Tujuh Hantu" lantaran ombak panjang yang menyerbu secara bersamaan dan bisa mematikan. Bono, ombak di sungai Kampar, Teluk Meranti, Semenanjung Kuala Kampar, Riau ini diburu oleh para penakluk ombak.
Bono, "ombak" di muara Kampar ini terjadi akibat pertemuan arus sungai dan laut. Dentuman keras layaknya suara petir pun pernah terdengar saat badai yang disertai angin kencang terjadi. Tak berlebihan rasanya kalau Bono disebut sebagai satu perwujudan eksotisme terbalut kegarangan.
Advertisement
Pada bulan-bulan tertentu, gelombang Bono bisa mencapai tinggi 6 hingga 7 meter. Terbilang fenomena langka, tak heran tempat ini kebanjiran para peselancar, baik dalam maupun luar negeri, demi mencicip sensasi menaklukan "ombak" sungai yang saling susul-menyusul.
Berada di muara sungai Kampar, demi meraih Bono bukan perkara mudah. Jalur yang masih belum bisa dikatakan bagus, serta keluar-masuk kampung harus ditempuh para pengunjung. Darat hingga laut, perjalanan panjang yang akhirnya menghantarkan pada panorama langka di bumi Indonesia.