Bak Negeri Dongeng, Desa Ini Dikepung 72 Air Terjun

Fimela.com, Jakarta Eropa itu tak melulu tentang deretan kota metropolitan atau kuno. Juga, tak selalu soal bangunan megah berusia ratusan tahun dengan arsitektur memesona. Nuansa tenang pedesaan, serta ritme kehidupan yang begitu santai pun ternyata bisa dicicip di benua biru.

Berada di kungkungan raksasa Alpen, terdapat satu desa di Swiss yang membuat fantasi akan negeri dongeng terasa kian nyata. Nuansa isolasi yang dihadirkan justru tak timbulkan rasa cemas. Terpisah dari hiruk-pikuk kota sibuk, Lauterbrunnen seakan punya pergerakan waktu yang berbeda dari dunia luar.

 

A photo posted by JA (@johariatan) on Nov 29, 2015 at 6:21am PST

Berjarak 70 kilometer dari kota Bern, Lauterbrunnen disebut-sebut sebagai lembah terindah se-Eropa oleh mereka yang sudah lebih dulu merasakan pemandangan magis di tempat ini. Seakan ingin mengukuhkan julukan tersebut, lembah yang hanya punya lebar wilayah sekitar 1 kilometer ini punya 72 air terjun yang mengelilinginya.

Menyembur indah dari puncak tebing cadas hingga ke lembah, deretan air terjun ini kian menambah deretan pesona Lauterbrunnen. Suara aliran air yang berpadu dengan dinding tebing terjal berketinggian rata-rata 300 meter membuat panorama desa ini tergambar sumpurna layaknya negeri dongeng.

 

A photo posted by The Master Shot (@themastershottv) on Nov 29, 2015 at 7:46am PST

Salah satu atraksi paling menarik di desa yang namanya berarti banyak mata air ini adalah Staubbach, yakni air terjun setinggi 300 meter yang sanggup merepresentasikan eksotisme lewat aliran airnya. Bahkan, keindahan desa di lembah Alpen ini pun diakui oleh UNESCO. Terbukti dengan penobatan Lauterbrunnen sebagai salah satu situs warisan dunia pada 2001 silam.