Kisah Gadis yang Akan Meninggal Jika Rambutnya Disisir

Fimela.com, Jakarta Ketika sebagian besar perempuan menikmati waktu kala menyisir rambut, Megan Stewart malah menganggapnya sebagai satu kegiatan yang mengancam nyawa. Pasalnya, gerakan yang menghasilkan listrik statis bisa mengakibatkan kelumpuhan otak bagi Stewart.

Bukan tanpa alasan, perempuan asal Skotlandia ini mengidap kondisi langka yang disebut hair brushing syndrome, di mana pemicunya adalah listrik statis. Karena begitu langka, dokter yang menangani Stewart hanya pernah mendengar satu kasus lain di dunia.

Alhasil, Stewart tak bisa menyentuh balon, juga mengenakan pakaian dengan warna terlalu cerah. Dilansir dari Mirror, gadis berusia 17 tahun ini menyisir rambut dengan cara menggantungkannya di sisi tempat tidur untuk menghindari listrik statis. Juga, Stewart tetap menjaga rambutnya dalam keadaan basah.

Kejadian ini bermula di tahun 2008, ketika sang ibu menyisir rambut Stewart dan mendapati mulut perempuan yang kala itu berusia 10 tahun itu membiru. Dilansir dari Daily Mail, keadaan Stewart ini terkait dengan kondisinya kala lahir. Stewart lahir dengan kelainan di bagian perut, juga satu paru-parunya yang hanya bisa berkembang karena ukuran tubuh yang terlalu kecil.

Hingga kini, pihak medis pun belum bisa menjelaskan secara detail tentang sindrom yang diderita Stewart. Meski demikian, Stewart tetap menjalani hari-harinya senormal mungkin. Berinteraksi bersama keluarga dan tetap jadi pribadi yang ceria.