5 Risiko yang Bakal Kamu Alami Saat Kecanduan 'Gadget'

Fimela.com, Jakarta Meskipun gadget dalam kehidupan sehari-hari sangat dibutuhkan, penggunaan dan kecanduan terhadap gadget ternyata bisa menimbulkan berbagai risiko dalam tingkat berbeda-beda. Bahaya ketika kamu sudah kecanduan gadget ternyata bukan hanya seputar kebahagiaan dan hubungan dengan lingkungan. 

Dilansir dari Huffingtonpost.com, candu terhadap gadget juga akan menimbulkan gangguan kesehatan dan fisik. Bahkan, The New York Times baru-baru ini menyatakan muncul suatu gangguan baru akibat durasi menggunakan gadget yang terlalu lama. Gangguan ini disebut dengan cyber sickness yang akan membuat orang yang kecanduan tersebut merasa seperti naik roller coaster. Selain cyber sickness, ternyata ada lima risiko lain yang terkait dengan fisikmu. 

Text Claw. Pernahkah kamu melihat anak-anak muda yang sangat jago mengetik dengan cepat tanpa melihat pada ponsel pintarnya yang memiliki teknologi touch screen? Mereka yang mengirim dan mengetik pesan singkat dan hobi chatting ternyata bisa mengalami kram dan pegal-pegal pada jari dan tangannya. Kebanyakan dari mereka merasakan ada yang tidak beres pada ibu jari dan telunjuk. Text Claw ini ternyata juga bisa timbul kalau kamu terlalu banyak main Candy Crush. 

Mata yang pegal dan tegang. Berapa lama kamu menatap layar ponsel, laptop, dan komputer dalam sehari? Aktivitas yang menggunakan indra penglihatan, seperti menulis, membaca, termasuk bermain gadget ternyata bisa membuat matamu pegal. Sebenarnya, hal ini tidak terlalu berbahaya jika kamu tahu kapan harus beristirahat dari layar. Untuk itu, seperti yang ditulis Huffington Post, kamu sebaiknya mengistirahatkan matamu dari layar 20 menit sekali. Kamu bisa berjalan-jalan ke luar ruangan atau melihat pemandangan yang jauh. 

Text Neck. Coba lihat sekelilingmu. Tingkat kecanduan terhadap game ponsel dan chatting ternyata bisa terlihat seberapa dalam orang menunduk saat memainkan ponsel. Semakin dalam mereka menunduk menatap layar, semakin tidak bisa lepas dari ponsel. Posisi tubuh yang tidak sehat ini mengakibatkan sakit pada seluruh bagian leher. Kenneth Hansraj, kepala operasi tulang belakang di rumah sakit New York Spine Surgery and Rehabilitation Medicine mengatakan, "lihatlah sekelilingmu. hampir setiap orang menunduk dalam menatap layar." 

Phantom Vibe. Pernahkah kamu merasa ponsel yang ada di kantongmu berbunyi atau bergetar? Baik getaran notification atau getaran tanda ponselmu mati. Padahal, itu hanya ilusi belaka dan ponselmu sama sekali tidak berdering dan bergetar. Ini yang dinamakan phantom vibe. Sebuah penelitian yang dilakukan tahun 2012, 90% anak remaja di Amerika Serikat mengalami hal ini. Kalau kamu mengalami getaran palsu secara rutin dan sering, tandanya kamu memiliki perilaku kompulsif. Bahkan bisa mendorongmu kepada rasa cemas yang berlebihan. 

Merusak sperma. Buat para lelaki, kecanduan terhadap ponsel ternyata bisa membuat spermamu rusak! Kenapa? Dalam sebuah penelitian yang dicantumkan dalam the journal Fertility and Sterility menemukan, ketika kamu memangku laptop terlalu lama, panas laptop akan menurunkan motilitas, atau kemampuan untuk bergerak pada sperma. Bahkan bisa sampai merusak DNA sperma. 

Itu dia lima risiko yang bakal menimpamu jika terlalu lama menggunakan ponsel dan gadget lainnya. Selain itu, kamu juga akan membunuh hubungan yang hangat antar lingkungan. Cobalah untuk beristirahat sejenak dan berbincanglah dengan orang di sebelahmu.