Fimela.com, Jakarta Kecantikan para perempuan di Asia Tenggara ternyata juga berevolusi. Salah satunya di negara Filipina. Negara yang pernah dijajah Spanyol ini memiliki tren kecantikan yang berkembang sesuai zaman. Berikut Bintang.com akan tampilkan untukmu. Cekidot!
1910-an Para perempuan pribumi dihiasi oleh tato tribal dan tidak mengenakan tata rias. Rambut mereka dibiarkan lurus, dibagi ke bawahm dan dihiasi ikat kepala.
Advertisement
1920-an Perempuan sangat terpengaruh oleh tren Amerika dan Spanyol. Mereka mengenakan gaun yang ribet namun mengikuti tata rias dan rambut yang terinspirasi gaya flapper. Kulit yang lebih cerah juga terlihat sebagai simbol kesehatan.
1930-an Para perempuan terinspirasi jazz dan aktris yang mereka lihat di layar perak seiring masa keemasan sinema dimulai. Tata rias menjadi lebih dramatis, ketika gliter dan keglamoran yang dipertegas.
1940-an Perempuan dari kelompok Pemberontak Huk terlihat dengan rambut bergelombang dan bibir merah delima. Bagaimanapun, riasan sangatlah sulit saat itu untuk perempuan pada masa ini.
1950-an Para perempuan menggunakan alas bedak berlapis untuk mendapatkan kulit lembut bercahaya yang tidak terlalu terang atau terlalu gelap. Mata mereka digaris, bibir mereka dilapisi lipstik merah terang, dan pipi mereka merona sempurna.
1960-an Perempuan meniru rambut bob Imelda Marcos dan ingin mendapatkan keglamorannya. Kulit cerah dikontraskan dengan alis gelap adalah yang digemari saat itu.
Baca Juga
1970-an Para perempuan terinspirasi oleh model-model Karilagan. Rambut mereka dirias dengan ikat kepala bermotif. Mata mereka menjadi bintang pertunjukan dengan dilapisi oleh tata rias yang dramatis.
1980-an Perempuan mulai bermain dengan tata rias yang sangat terang. Dari eyeshadow ungu hingga pink dan bibir mengkilat. Poni samping sangatlah tren dengan dilengkapi oleh rambut yang diluruskan.
1990-an Mode dan budaya Amerika era 90-an menginfiltrasi di mana-mana. Para perempuan mulai menghias rambut mereka dengan jepitan kupu-kupu, mengadopsi pembagian rambut zig-zag, dan mengenakan perhiasan chunky.
2000-an Krisis dan konflik menyebabkan Filipina sangat terpengaruh pada budaya pop Korea pada awal 2000-an. Para perempuan memiliki rambut panjang yang dibelah kesamping dan mengadopsi smoky eye yang dipadankan dengan bibir berwarna pucat.
2010-an Para perempuan mengadopsi campuran kecantikan K-pop dan Amerika. Rambut panjang bergelombang dan tata rias alami sangatlah populer. Dipertegas lagi dengan kulit sehat.
Â
Supaya lebih yahud, yuk lihat video transformasinya!
Â
Nah, sekarang sudah tahu kan evolusi kecantikan para perempuan di Filipina. Mana yang jadi favoritmu?