5 Tips untuk Makan Layaknya Warga Lokal Ketika 'Traveling'

Fimela.com, Jakarta Tak bisa ditampik lagi kalau sebagain orang ada yang sengaja traveling demi mencicip berbagai kuliner lokal. Kalau kamu jadi salah satunya, maka keaslian cita rasa kuliner di satu destinasi naik jadi prioritas utama. Karena para pecinta makanan meyakini kalau cita rasa lokal jadi salah satu cara untuk mengenali kearifan budaya di tempat tertentu.

Setiap daerah pasti punya makanan khasnya masing-masing. Tapi, jarak antara makanan turis dengan makanan warga lokal kerap terlihat di beberapa tempat. Jadi, kamu harus pandai-pandai mencari info tentang deretan kuliner seperti yang dikonsumsi warga lokal. Karenanya, tips-tips ini yang perlu diketahui.

Hindari resto yang menyajikan menu berbahasa Inggris. Kalau tak hanya bahasa lokal yang digunakan dalam menu, kemungkinan besar resto tersebut sudah masuk dalam kategori tempat makan turis. Mungkin masih ada beberapa warga lokal yang terlihat, namun lebih baik cari resto yang lebih autentik, terlebih kalau kamu memang sedang ada di kota padat turis.

A photo posted by Asha Shiv (@foodfashionparty) on Oct 18, 2015 at 1:12pm PDT

Ikuti warga lokal untuk mendapatkan makanan enak. Kalau kamu punya teman di destinasi yang sedang disambangi, sebaiknya tanya rekomendasi resto yang wajib disambangi. Kalau kebetulan tak ada teman di destinasi yang sedang kamu datangi, coba tanya pada sesama traveler atau warga lokal ketika berada di transportasi umum.

A photo posted by MumbaiFoodicious (@mumbaifoodicious) on Oct 20, 2015 at 6:47am PDT

Langsung menuju pasar tradisional. Bisanya, pasar tradisional tak hanya jadi tempat pemenuhan kebutuha, kamu juga bisa temukan deretan pedagang makanan lokal yang mungkin jarang didapati di resto. Bahkan ada beberapa makanan pasar yang rasanya jauh lebih enak daripada resto. Selain itu, kamu juga bisa menikmati ritme kehidupan penduduk lokal secara gamblang di sini.

A photo posted by ZRTW® (@zainiruletheworld) on Oct 20, 2015 at 11:40pm PDT

Cari tempat makan di dekat kampus. Nah, ini jadi salah satu cerdas lainnya untuk makan layaknya warga lokal. Selain nuansa asli, biasanya kamu juga bisa temukan deretan kuliner dengan harga murah. Jadi bisa makan makanan autentik sekaligus mendapatkannya dengan harga murah.

A photo posted by Karen - Dejlig (@dejlig.nl) on Oct 20, 2015 at 11:29pm PDT

Tanyakan rekomendasi menu pada pihak resto. Kalau sudah berada di tempat makan yang tak menggunakan bahasa Inggris di menunya, maka langkah selanjutnya tinggal bertanya pada pegawai resto tentang rekomendasi menu yang bisa membuatmu jatuh hati. Sehingga, kamu bisa mencicip cita rasa orisinal dari kuliner setempat.