Marc Marquez Pria Tangguh yang Selalu Optimistis

Fimela.com, Jakarta Pria kelahiran Cervera, Spanyol, 17 Februari 1993 yang mendapatkan julukan The Baby Alien ini kembali gagal merebut podium saat balapan di Sirkuit Motegi, Jepang, Minggu (11/10). Namun sebagai pria tangguh, Marc Marquez yang hanya mampu berada di belakang Dani Pedrosa, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo ini mengaku tetap optimistis dalam perlombaan selanjutnya.

Seperti diketahui bahwa Marquez nantinya akan kembali unjuk gigi dalam balapan selanjutnya yang akan digelar di Sirkuit Philip Island, Australia, 18 Oktober 2015. “Kami pastinya akan petik pelajaran dari balapan hari ini. Kami akan berusaha dan bekerja lebih baik lagi,” ungkap Marquez seperti dilansir dari Motosport.

Pembalap repsol ini memang dikenal sebagai sosok pembalap yang tidak mengenal kata menyerah, ia akan terus berusaha untuk menang, walaupun jalan yang dilalui terlihat sulit. Sejak kemunculannya Marquez memang dikenal sebagai salah satu pembalap yang selalu mendominasi dan menjadi pembalap nomor satu dunia.

Marc Marquez membuat debutnya di kejuaran kelas 125cc atau Moto3 pada 13 April 2008 di GP Portugal 2008 pada usia 15 tahun 56 hari. Marquez kemudian memperoleh podium pertamanya tanggal 22 Juni 2008 di GP Inggris 2008 pada usia 15 tahun 127 hari. Pada 2009, Marquez tercatat sebagai pembalap pabrikan KTM dan di GP Perancis 2009, dia memperoleh posisi pole pertamanya pada usia 16 tahun 89 hari.

Di usianya yang terbilang masih sangat muda Marquez pernah tercatat sebagai pembalap termuda yang selalu berada di posisi teratas. Kemenangan pertamanya diraih pada 6 Juni 2010 di GP Italia 2010, lalu kedua ia berhasil memenangkan juara di GP Inggris 2010, selanjutnya GP Belanda 2010 dan GP Catalan 2010. Setelah mendapatkan segudang prestasi di kelas 125cc atau Moto3 pada 2011 ia pun pindah ke kelas Moto2.

Tahun 2015 memang menjadi tahun yang tidak mudah untuk Marquez, dari 15 seri yang sudah dijalani musim ini, Marquez tercatat sudah lima kali gagal finis di MotoGP Argentina, Italia, Katalonia, Inggris, dan Aragon. Ya, MotoGP 2015 menjadi tahun terburuk bagi Marquez meskipun ia mengaku tetap optimistis akan memenangkan perlombaan selanjutnya.

Baca juga : Duh! Marc Marquez Alami Kecelakaan di MotoGP Italia 2015