Fimela.com, Jakarta Tepat pada 9 Oktober tahun ini, jam astronomi Praha merayakan ulang tahun ke-605. Ada sejak 1410, jam ini jadi ketiga yang paling tua di Bumi dan satu-satunya jam tertua yang masih berfungsi. Sudah berusia lebih dari setengah millennium, ulang tahun jam astronomi Praha turut dirayakan salah satu mesin pencari raksasa, google, dengan menjadikannya Doodle hari ini.
Jam dengan ragam hiasan ini, dikenal dengan nama Orloj, salah satu ikon Praha yang paling terkenal di antara para pelancong. Berlokasi di Old Town Square, kamu tak akan melewatkan pemandangan jam astronomi ini ketika menjelajah jalan-jalan kota Paraha. Dalam pertiode tertentu, jam tua ini punya pertunjukkan yang ditunggu-tunggu oleh para turis setiap hari.
Berupa munculnya 12 'guru' dari dua jendela untuk mengangguk ke arah kerumunan di bawah. Figur kiasan yang ada di jam ini termasuk kematian, berupa kerangka yang memegang jam pasir, orang Turki yang menggelengkan kepala dan kesombongan yang terefleksi di sebuah cermin. 12 zodiac medallion yang ada di bawah jam itu sendiri ditambahkan oleh Josef Manes pada 1865.
Advertisement
Jadi saksi bisu akan sengitnya pertempuran Perang Dunia II, sebagaian besar mesin jam ini tetap utuh. Hal itu membuatnya jadi jam tertua di jenisnya yang masih berfungsi hingga hari ini. Terdiri dari dua lempeng, yakni astronomi dan kalender, jam ini merepresentasikan cara dunia kuno mempersepsikan alam semesta.
Dipercaya, jam ini dibangun oleh Master Hanuš yang menurut legenda dibutakan oleh pemerintah setepat karena khawatir akan membangun jam yang sama di kota lain di Eropa. Dilanda stress, Master Hanuš dikabarkan melempaskan dirinya ke mesin jam dan menjemput ajal seketika. Bagaimanapun, sebuah dokumen yang berhasil ditemukan pada 1961 mengatakan kalau jam ini dibuat oleh seorang Mikulas dari Kadan, yang bekerja sama dengan astronomer Jan Sidel.
Baca Juga: 8 Cara untuk Menikmati 'Traveling' Hemat di Prague, Republik Ceko