Fimela.com, Jakarta Sudah jadi makanan yang mendunia, kamu bisa temukan pizza dimana pun. Kuliner khas Italia ini memang sudah diadaptasi ke dalam berbagai selera lidah orang-orang seantero dunia. Penggantian toppin, maupun rasa adonan yang disesuaikan dengan bumbu-bumbu yang jadi kesukaan penduduk lokal membuat cita rasanya kian kaya.
Mulai dari produksi rumahan hingga berbagai resto mendunia, semua berlomba untuk 'menciptakan' rasa pizza yang nikmat. Salah satu yang paling terkenal adalah Pizza Hut. Resto yang menyajikan makanan khas Italia ini bisa kamu temukan hampir di setiap sudut kota. Baik di satu pusat perbelanjaan maupun berupa bangunan tunggal yang ada di tepi-tepi jalan.
Advertisement
Mencicip sukses, resto ini tentu mengalami transformasi. Tak hanya dalam pelayanan, namun juga pindah gedung dengan banyak alasan. Mencari bangunan dengan arsitektur yang lebih sesuai atau pindah ke bangunan yang letaknya lebih strategis. Tertinggal, namun gedung-gedung yang dulunya jadi tempat kedai pizza ternama ini berdiri tetap jalani 'hidup kedua'.
Mengejutkannya, ada yang berubah jadi masjid, toko souvenir, hingga rumah duka. Yang dulunya jadi tempat dimana wangi pizza yang baru saja diangkat dari tungku, sekarang dipenuhi oleh atmosfer yang sama sekali berbeda. Salah seorang fotografer, Ho Hai Tran, melakukan perburuan akan potret-potret gedung kuno yang dulunya jadi lokasi Pizza Hut.
Menurut Tran, bangunan-bangunan ini berasal dari generasi yang berbeda, yakni 1970, 1980, hingga 1990. Walau sudah berganti, namun satu-dua petunjuk kalau bangunan ini dulunya kedai pizza tetap terlihat, baik secara gamblang maupun samar. Tersebar di berbagai kota di Amerika Serikat, gedung-gedung ini mungkin ditinggalkan, namun tetap jalani 'hidup kedua'.
Baca Juga: Cara Makan Sepotong Pizza Ternyata Bisa Ungkapkan Kepribadianmu