Fimela.com, Jakarta Lagi, kabar tak sedap kembali melanda transportasi udara di Indonesia. Pesawat jenis Twin Otter DHC 6 kepunyaan maskapai penerbangan Aviastar hilang kontak pada, Jumat (2/10/2015). Pesawat kecil dengan rute Masamba-Makassar ini 'lenyap' bersama sepuluh orang, tujuh di antaranya adalah penumpang.
Sebelas menit setelah lepas landas dari Bandara Andi Djema Masamba, pesawat ini hilang kontak pada 14.25 WITA kemarin. Namun, hilangnya pesawat berkapasitas 19 orang ini, tak jadi musibah pertama yang dialami oleh maskapai penerbangan Aviastar. Berikut daftar kejadian tak mengenakkan yang melanda Aviastar selama sepuluh tahun terakhir.
30 Januari 2008
Advertisement
Dalam kurun waktu sepuluh tahun ke belakang, ini adalah musibah pertama yang melanda Aviastar. Membawa rombongan pejabat daerah kota Enarotali, Paniai, Papua, yang hendak melakukan kunjungan dinas, pesawat Aviastar tergelincir di Bandara Sugapa, Intan Jaya. Dua orang terluka dan satu orang lainnya tewas dalam insiden ini.
12 Desember 2008
Pesawat milik Aviastar yang terbang dari Timika menuju Ewer, Papua, mengalami penerbangan lancar, hinga mendarat. Pesawat tergelincir dan terperosok ke landangan pacu yang ada di area bandara. Delapan belas penumpang dan tiga awak pesawat selamat dalam insiden ini.
9 April 2009
Enam orang dilaporkan tewas dalam musibah yang terjadi 6 tahun silam. Peristiwa nahas ini berupa kecelakaan pesawat Aviastar yang jatuh setelah menabrak gunung batu yang ada di deretan pegunungan Wamena, Papua.
29 Juni 2009
Berlokasi di dekat Wamena, Papua, pesawat berbadan kecil milik Aviastar ini jatuh. Lokasi tepatnya berada di Pegunungan Kurima yang berada di antara kabupaten Yahukimo dan Jayawijaya. Sebanyak tiga orang meregang nyawa dalam kecelakaan ini.
Hingga kini, kabarnya pesawat Aviastar ditemukan di Kabupaten Sidenreng Rappang. Hendak menemukan kebenaran akan berita itu, tim pencari sudah bergerak menuju lokasi yang diperkirakan jadi tempat pesawat ini berada.
Baca Juga: 5 Kecelakan Pesawat Paling Misterius di Dunia, Selain MH370