Fimela.com, Jakarta 'Sumbangkan sperma dan dapatkan iPhone 6s', begitulah kira-kira pesan tersirat sebuah iklan yang diedarkan oleh bank sperma di Cina. Fenomena itu terjadi lantaran kurangnya penyumbang sperma. Bahkan pihak bank telah meningkatkan imbalan untuk para 'donatur'.
Bayaran untuk para laki-laki penyumbang sperma sudah menyentuh nominal 6.000 yuan, atau sekitar Rp. 13,7 juta, dimana menurut Tech Radar, iPhone 6s berkapasitas 64 gigabyte akan dipasarkan dengan harga 849 US dolar, atau sekitar Rp. 12,3 juta. Jadi, tak ada alasan kurang kan untuk membeli produk apple terbaru itu?
Advertisement
Bahkan, beberapa bank sperma memang sengaja memapangkan potret iPhone 6s diiklannya, dengan harapan bisa menarik perhatian para laki-laki yang memang punya keinginan kuat untuk memiliki iPhone 6s. Salah satunya, Rumah Sakit Renji di Shanghai.
Melalui salah satu aplikasi chat, Rumah Sakit Renji menawarkan 6.000 yuan (Rp. 13,7 juta) bagi mereka yang menyumbangkan 40 mililiter sperma. Tak hanya itu, sang donatur pun berhak mendapatkan pemeriksaan kesehatan secara cuma-cuma alias gratis.
Selanjutnya, pihak rumah sakit menuturkan kalau para laki-laki boleh 'menyumbang' dalam tempo beberapa kali selama enam bulan. Hal tersebut dikarenakan, dalam satu waktu biasanya hanya menghasilkan 2 hingga 6 milimeter sampel saja.
Rumah Sakit Renji bukan satu-satunya tempat yang punya penawaran bagus, bank sperma di Jiangsu pun sanggup mengeluarkan 5.000 yuan (sekitar Rp. 114 juta) bagi para 'donatur' sperma tersebut. Namun, bank sperma di Hubei memilih cara beriklan yang lebih sarkastik dengan menuliskan,'Kamu tak perlu jual ginjal demi membeli iPhone 6s'.
Bukan tanpa sebab. Beberapa waktu lalu, penduduk lokal memang rela menjual ginjal demi mendapatkan iPhone baru. Hal itu terbukti dengan terkuaknya kasus di tahun 2011. Kala itu, seorang remaja laki-laki berusia 17 tahun yang berasal dari Hunan sanggup 'menyumbangkan' ginjalnya demi membeli iPhone edisi paling baru.
Bagaimanapun, tentu iklan ini memang jadi perbincangan ramai di media sosial. Terlebih, pihak rumah sakit memang sengaja menyediakan segala fasilitas bagi para donatur. Sebuah ruangan lengkap dengan televisi yang bisa menayangkan berbagai macam pose untuk merangsang birahi sang laki-laki, agar bisa menghasilkan sperma untuk pihak rumah sakit.
Baca Juga: 8 Manfaat Sperma Bagi Perempuan yang Sanggup Bikin Kamu Melongo